RADARTASIK.ID – Dalam upaya mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia, Bank Syariah Indonesia (BSI) menghadirkan KUR Syariah.
Produk pembiayaan ini menjadi pilihan ideal bagi pelaku usaha yang menginginkan akses modal bebas riba dan bunga, sejalan dengan prinsip keuangan syariah.
Dengan plafon pinjaman yang mencapai Rp500 juta dan tenor fleksibel hingga 36 bulan, KUR Syariah BSI memberikan kemudahan akses modal usaha tanpa biaya administrasi dan tanpa jaminan untuk plafon di bawah Rp100 juta.
Keunggulan KUR Syariah BSI
– Tanpa bunga dan bebas riba, sesuai dengan prinsip syariah
– Plafon pembiayaan hingga Rp500 juta
– Tenor fleksibel hingga 36 bulan
– Tanpa biaya administrasi
– Tanpa jaminan untuk plafon di bawah Rp100 juta
– Pendampingan usaha melalui BSI UMKM Center
Jenis-Jenis KUR Syariah BSI
Baca Juga:Terbaru! Skema Cicilan KUR BRI Pinjaman Rp50 Juta Mei 2025, Tenor 3 TahunPinjaman Modal Rp100 Juta di KUR BRI 2025, Cicilan Ringan Mulai Rp2 Jutaan
BSI menyediakan beberapa jenis KUR Syariah yang dapat dipilih sesuai kebutuhan usaha:
1. BSI KUR Super Mikro
– Plafon hingga Rp10 juta
– Tanpa jaminan dan tanpa biaya administrasi
– Tenor maksimal 36 bulan
– Cocok untuk usaha mikro yang baru berjalan
2. BSI KUR Mikro
– Plafon antara Rp10 juta – Rp50 juta
– Tidak dimintai jaminan untuk plafon pinjaman bernominal di bawah Rp100 juta
– Tenor hingga 36 bulan
– Diperuntukkan bagi usaha kecil yang sudah berjalan minimal 6 bulan
KUR Mikro cocok bagi UMKM yang telah memiliki kestabilan usaha dan ingin naik kelas.
3. BSI KUR Kecil
– Menawarkan plafon pinjaman mulai dari Rp50 juta sampai Rp500 juta
– Memerlukan jaminan fisik
– Tenor maksimal 36 bulan
Jenis ini menyasar pelaku usaha yang ingin memperluas usahanya ke skala lebih besar dengan modal yang signifikan.
Tidak hanya memberikan pembiayaan, BSI juga turut memberikan pendampingan dan edukasi usaha melalui BSI UMKM Center.
Fasilitas ini dirancang untuk membantu pelaku UMKM dalam mengelola usaha secara lebih efektif, produktif, dan berkelanjutan.