BANJAR, RADARTASIK.ID – Sebanyak 1.009 honorer di lingkup Pemerintah Kota Banjar dinyatakan lolos seleksi PPPK tahap 1 tahun 2024.
Ketua Paguyuban Honorer Kota Banjar Syarif bersyukur semua honorer bisa lolos dalam seleksi PPPK tahap 1 tahun 2024.
“Alhamdulillah lolos PPPK non ASN 2024, saya sudah mengabdi 19 tahun sebagai honorer,” ucapnya, Jumat 10 Januari 2025.
Baca Juga:Ini Pesan Wali Kota Terpilih Kepada Pejabat di Lingkungan Pemkot BanjarKasus DBD Naik 7 Kali Lipat, Kemenkes Sempat Turun ke Kota Banjar
Diakuinya, pada seleksi PPPK tahap 1, ada 1.010 orang yang mendaftar, dan sebayak 1.009 terakomodir pada tahap 1 seleksi PPPK tahun 2024. Satu orang mengundurkan diri.
“Proses seleksi PPPK tahap 1 selesai dan sekarang sedang melakukan pengumpulan berkas daftar riwayat hidup (DRH). Salah satunya pemeriksaan kesehatan, seperti medical check up, psikotes dan lainnya,” jelasnya.
Menurut dia, pada proses seleksi PPPK tahap 1, mereka yang lolos ada yang turun grade. Dari status S1 turun menjadi SMA, karena formasi yang ada sesuai kebutuhan beban kerja.
Pihaknya mengajak para rekan-rekannya yang lolos PPPK tahap 1 agar dalam bekerja menjadi non ASN tidak asal-asalan, sama seperti sebelumnya waktu honorer.
“Ya minimal saat bekerja disiplin waktu, tidak telat lagi dan bekerja tidak asal-asalan lagi ke depannya,” jelasnya.
Kata dia, pada tahap 2 seleksi PPPK ada 280 yang ikut daftar. Namun berdasarkan temuan ada “honorer siluman” yang berusaha mendaftar tapi tidak diakomodir kepala dinasnya.
Mereka yang ingin berusaha daftar seleksi, lanjut dia, kebanyakan honorer yang sebelumnya sudah keluar dan ingin masuk lagi bekerja karena mendapat informasi pengangkatan PPPK.
Baca Juga:Penumpang Kereta Api di Stasiun Banjar Meningkat, KA Pangandaran Masih FavoritIni Wilayah Rawan Bencana di Kota Banjar, Masyarakat Diimbau Tetap Waspada
“Mereka yang sudah keluar ingin masuk lagi, kalau ada yang diluar kami jangan sampai lolos agar yang siluman tidak masuk PPPK,” ujarnya.
Kepala BKSDM Kota Banjar Asep Tatang menambahkan, seleksi PPPK tahap 1 telah selesai sesuai aturan pemerintah tentang penataan non ASN.
“Sekarang dalam proses pemberkasan untuk NIP yang PPPK tahap 1, dan tahap 2 masih dalam proses. Kami juga masih menunggu informasi dari BKN,” imbuhnya.
Pihaknya berharap honorer yang lolos pada seleksi PPPK tahap 1 kinerjanya ditingkatkan lagi. (Anto Sugiarto)