CIAMIS, RADARTASIK.ID – Forum Guru Tenaga Pendidikan (Forguten) Kabupaten Ciamis akhirnya mendapat angin segar dari Pemerintah Kabupaten Ciamis tentang status dan kesejahteraan. Hal itu terungkap saat audiensi di Aula Setda Kabupaten Ciamis, Senin 14 April 2025.
Audiensi tersebut langsung bersama Bupati Ciamis Herdiat Sunarya serta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Pertemuan tersebut menghasilkan solusi bagi honorer akan diberikan insentif Rp 700 ribu per bulan di mulai pada Juli 2025.
Baca Juga:Pondok Pesantren Suryalaya Tegaskan Dukungan Penuh untuk Iwan Saputra di PSU Kabupaten TasikmalayaPrediksi Monaco vs Marseille di Liga Prancis: Perebutan Tempat Liga Champions
Koordinator Forguten Kabupaten Ciamis Indah Mustika mengatakan, audiensi ini merujuk pada Undang-Undang ASN Nomor 20 Pasal 66 yang mengamanatkan penyelesaian status tenaga honorer. Maka dari itu, pemda diminta segera menyelesaikan amanat dari undang-undang tersebut.
“Audiensi ini meminta ada penyelesaian honorer dari Pemerintah Kabupaten Ciamis sehingga berjalan cepat dan sesuai dengan ketentuan yang ada. Tentunya dengan mempertimbangkan kondisi APBD daerah,” katanya kepada wartawan, Senin (14/4/2025).
Tentunya, lanjut dia, setelah melakukan audiensi bersama Bupati Ciamis dan jajaran SKPD terkait, ada angin segar tuntutannya akan diperjuangkan, mulai dari kepastian status dan kesejahteraan honorer.
“Keinginan kami sudah terjawab di sini, dan semuanya akan segera terselesaikan dengan cepat, dengan ketentuan yang ada dan melihat APBD,” ujarnya.
Artinya, kata dia, honorer yang sudah terdaftar di BKN segera diselesaikan. Meskipun harus parkir di PPPK paruh waktu dulu sampai menunggu tahap kedua selesai.
“Dengan kejelasan status guru sebagai garda terdepan untuk mendidik anak bisa diperhatikan. Sehingga diharapkan dapat mengisi kekosongan-kekosongan guru atau tenaga kependidikan, karena kebutuhannya sendiri di Kabupaten Ciamis sekitar 1.400 orang,” katanya.
Sambil menunggu kepastian itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten Ciamis bakal menambah kesejahteraan para honorer. Bupati menjanjikan memberi insentif sebesar Rp 700 ribu per bulan, mulai Juli mendatang.
Baca Juga:Prediksi Hoffenheim vs Mainz 05 di Bundesliga: Misi Besar untuk Lolos ke Liga ChampionsPrediksi Bayer Leverkusen vs Union Berlin di Bundesliga: Wajib Menang, Jaga Peluang Juara
“Saya sangat mengapresiasi kepada Bupati, BKPSDM, Dinas Pendidikan yang memberikan insentif tambahan sebesar Rp 700 ribu per bulan, terutama yang diperjuangkan adalah guru dan tenaga pendidik honorer. Sehingga ada kenaikan bagi kami yang gajinya hanya Rp 200 ribu- Rp 300 ribu,” ujarnya.