MILAN, RADARTASIK.ID – Manuel Locatelli, gelandang andalan Juventus, menilai bahwa hasil imbang tanpa gol melawan AC Milan di San Siro, Minggu, 24 November 2024, lebih bernilai dibandingkan laga penuh drama melawan Inter yang berakhir dengan skor 4-4.
Menurutnya, pertandingan melawan Inter lebih menyerupai perjalanan rollercoaster daripada sebuah duel taktis yang matang.
Juventus, yang tengah dilanda krisis cedera pemain, harus berinovasi dengan menempatkan Teun Koopmeiners sebagai False 9, posisi yang tidak lazim baginya.
Baca Juga:Di Balik Hasil Imbang, Fofana Ungkap Ketakutan AC Milan pada Tembok Juventusbank bjb Raih Kepercayaan Investor Lewat Sustainability Bond yang Oversubscribed Hampir 5 Kali Lipat
Absennya pemain seperti Dusan Vlahovic dan Nico Gonzalez memaksa pelatih Juventus untuk mengubah pendekatan taktiknya.
Meski tanpa penyerang murni, Juventus tetap mampu mendominasi Milan dengan lebih banyak tembakan, peluang tepat sasaran, dan penguasaan bola di San Siro.
Locatelli menilai timnya menunjukkan pergerakan dan sikap yang solid sepanjang pertandingan.
Ia juga menyoroti bahwa laga melawan Milan berbeda dengan pertemuan sebelumnya melawan Inter.
”Saya sadar bahwa Inter vs Juve sangat seru, tapi menurut saya lebih baik bermain dengan keseimbangan daripada seperti naik rollercoaster,” ungkapnya kepada DAZN setelah hasil imbang AC Milan vs Juventus seperti dikutip Football Italia.
Pertandingan melawan Nerazzurri memang sangat seru, tetapi menurut Locatelli, laga semacam itu kurang mencerminkan keseimbangan yang dibutuhkan dalam sepak bola tingkat tinggi.
Ia menekankan pentingnya bermain dengan stabilitas dibandingkan menghadirkan hiburan semata.
Adaptasi di Tengah Krisis Penyerang
Kondisi sulit Juventus tanpa striker murni membuat tim harus bermain lebih realistis.
Baca Juga:bank bjb Hadirkan Peluang Investasi Menjanjikan melalui Surat Berharga Perpetualbank bjb Perkuat Sinergi dengan TNI AL Melalui Penandatanganan PKS Layanan Perbankan
Locatelli mengakui bahwa peran penyerang sangat krusial dalam menentukan hasil pertandingan.
Tanpa kehadiran mereka, Juventus harus beradaptasi dengan pendekatan berbeda.
Sebagai kapten dalam laga tersebut, Locatelli juga memuji performa rekan barunya di lini tengah, Khephren Thuram.
Ia menilai Thuram sebagai pemain yang memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi jangka panjang bagi tim.
Locatelli bahkan menyebut bahwa ia sangat mengagumi karakter pribadi pemain muda tersebut, tidak hanya sebagai pemain tetapi juga sebagai individu.
Juventus Tak Terkalahkan, Tapi Banyak Seri
Hasil imbang melawan Milan menambah catatan seri Juventus menjadi tujuh kali dari 13 pertandingan Serie A musim ini.