CIAMIS, RADARTASIK.ID – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Ciamis terus diperluas. Kali ini ada beberapa sekolah yang baru mendapatkan program MBG di wilayah Kecamatan Baregbeg dan Kecamatan Ciamis.
Bupati Ciamis Herdiat Sunarya berpesan kepada pengelola dapur sehat MBG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memperhatikan higienis makanan secara serius.
“Saya meminta kepada pengelolaan dapur sehat untuk jaga tetap higienis, agar siswa setelah makan tidak keracunan. Lalu sesuai standar empat sehat dan lima sempurna, gizinya berimbang yang harus betul-betul diperhatikan sesuai harapan pemerintah,” katanya kepada wartawan, Senin (14/4/2025).
Baca Juga:Prediksi Monaco vs Marseille di Liga Prancis: Perebutan Tempat Liga ChampionsPrediksi Hoffenheim vs Mainz 05 di Bundesliga: Misi Besar untuk Lolos ke Liga Champions
Sebab, kata dia, ketika MBG berjalan dengan baik, bisa berefek pada kesehatan dan kecerdasan siswa. “Adanya MBG ini, siswa bisa makan teratur dan bergizi, insyaallah bisa lebih baik,” ujarnya.
Lanjut dia, kebutuhan siswa Ciamis dalam program MBG sekitar 26 ribu orang, akan tetapi baru terealisasi sebagian. Seperti di Kecamatan Ciamis dan Kecamatan Baregbeg yang baru mendapatkan MBG.
“Tadi saya datang ke sekolah yang baru menerima MBG di SDN Kertasari, SMPN 1 Baregbeg, dan ke SMAN 1 Ciamis,” katanya, menjelaskan.
Kepala SDN 3 Baregbeg Dwi Wahyuni Budiarti menyampaikan, sekolah baru menerima MBG untuk 171 siswa. “Kebetulan menerima saat puasa dalam bentuk kering dan saat ini dalam bentuk makanan menu bergizi lengkap,” ujarnya.
Tentunya dengan adanya MBG, kata dia, sekolah merespons baik, karena siswa bisa mendapatkan makanan bergizi dan sehat. Sebab, belum semua yang mendapatkannya.
“Alhamdulillah MBG ini bentuk rezeki, mudah-mudahan menjadi sumber energi yang positif bagi siswa. Dengan begitu siswa bisa lebih berkonsentrasi dalam menerima pembelajaran di sekolah,” katanya.
Kemudian dalam MBG ini, sekolah juga terus mengawasi keamanan makan yang dikonsumsi oleh siswa. “Sekolah dengan memberitahu ke siswa dan wali kelas untuk mengecek makanan yang sudah diberikan, apakah ada kadaluarsa atau basi,” ujarnya.
Baca Juga:Prediksi Bayer Leverkusen vs Union Berlin di Bundesliga: Wajib Menang, Jaga Peluang JuaraPrediksi Getafe Berusaha vs Las Palmas di Liga Spanyol: Menjauh dari Kekalahan, Las Palmas Hindari Degradasi
Koordinator MBG SMPN 1 Baregbeg Sahlan menyampaikan sebanyak 831 siswa yang mendapatkan MBG dan baru dua kali pemberian. Saat puasa sekali dalam bentuk kering dan saat ini dalam bentuk makan bergizi.