RADARTASIK.ID – Antonio Blanco Jr saat ini tengah bermain dalam sinetron terbaru SCTV yang berjudul Dia Yang Kau Pilih yang tayang setiap sore pukul 16.45 WIB.
Dalam sinetron Dia Yang Kau Pilih, Antonio Blanco Jr memerankan karakter bernama Dafa.
Dafa sendiri diceritakan sebagai seorang CEO muda yang mempunyai sifat tegas dan berwibawa. Di samping itu, ia juga memiliki sifat yang jutek.
Baca Juga:Simak Sinopsis Film The Accidental Spy yang Akan Tayang di Indosiar Malam Ini, Kisah Seorang Sales Jadi Mata-MataJadwal Acara SCTV Selasa 10 Oktober 2023: Ada Sinetron Dia Yang Kau Pilih, Bidadari Surgamu hingga Konser Histeria Pesta Bola Dunia 2023
Dalam urusan cinta, Dafa merupakan seorang pria yang telah lama menutup pintu hatinya untuk seorang wanita.
Namun, kehadiran Kinara desainer yang bekerja di perusahaannya mampu membuat seorang Dafa kembali merasakan jatuh cinta.
Kinara adalah seorang gadis yang berasal dari keluarga sederhana. Ia merupakan seorang pekerja keras, mandiri, dan kuat dalam menjalani kehidupannya yang cukup sulit.
Karena sifat itulah akhirnya Dafa jatuh cinta pada Kinara.
Lalu siapakah Antonio Blanco Jr, aktor yang memerankan tokoh Dafa di sinetron Dia Yang Kau Pilih?
Profil Antonio Blanco Jr
Antonio Blanco merupakan seorang aktor dan model yang lahir pada 28 Maret 1999 di Kota Denpasar dengan nama lengkap Antonio Maria Blanco Junior.
Memiliki nama yang kental dengan bahasa Latin, Antonio Blanco Jr ternyata memiliki darah Spanyol dalam tubuhnya.
Darah Spanyol tersebut ia warisi dari kakeknya yang bernama Antonio Maria Blanco, sorang pelukis terkenal keturunan Spanyol yang menetap di Bali.
Baca Juga:Setelah Konser di Tasikmalaya, Nyoman Paul Indonesian Idol Akan Tampil di Acara TikTok Awards Indonesia 2023 Bareng Nabila Taqiyyah dan Rony ParulianTop 10 Rating Acara TV Minggu 8 Oktober 2023: Sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih dan Bidadari Surgamu SCTV Kembali Puncaki Rating
Selain Spanyol, Antonio Blanco Jr juga memiliki darah Amerika. Anak ketiga dari tiga bersaudara ini lahir dari pasangan bernama I Gusti Agung Ayuwimas Hendrayani dan Mario Blanco.