Pelototi Celah Kampanye di Kampus

Pelototi Celah Kampanye di Kampus
0 Komentar

“Misalnya atribut, identitas atau bentuk simbolik apapun tentang suatu partai ada di kampus, kita akan pelototi dan kawal karena sensitif dan rentan. Jangan sampai akademik tercederai politik praktis,” tegas Kevin.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Tasikmalaya Dr Ade Zaenul mengakui Pemilu 2024 melibatkan kalangan pemilih pemula atau milenial secara signifikan. Dimana, jumlah segmentasi ini angkanya cukup tinggi dalam menentukan tingkat partisipasi pemilih. “Maka kita respons positif sekali upaya-upaya mahasiswa untuk ikut andil dan berperan mengawal proses demokrasi. Terutama sosialisasi kepada rekan sebayanya,” harap Ade.

Menurutnya generasi muda saat ini rentan apatis terhadap politik. Bukan karena minim pengetahuan atau tingkat kepedulian yang rendah, tapi ada juga kelompok kritis yang cenderung apatis, lantaran sudah megantongi pengetahuan awal. Terutama berkaitan dengan sistem yang ideal dalam proses demokrasi, ketatanegaraan dan lain sebagainya.

Baca Juga:Berharap Kualitas Pendidikan MeningkatSiap Ubah Sistem Pembayaran Listrik PJU

“Nah peran kalangan mahasiswa atau kaum intelektual ini, bisa menjembatani antara landasan teori rekan-rekan sebayanya yang bersifat idealis dengan tataran praktis. Di sana biasanya peluang sifat kritis yang menimbulkan apatisme untuk peduli atau memilih calon pemimpin ke depan, ketika adanya ketidaksinkronan lantaran tidak ada yang menjembatani,” analisisnya.

Diharapkan, lanjut dia, dengan banyaknya mahasiswa yang melek pesta demokrasi, bisa menjangkau generasi alpha supaya melakukan pendekatan dan menyampaikan informasi kepemiluan yang lebih mudah dipahami para pemilih segmen tersebut.

“Kami pun juga berkepentingan dalam mengatrol pemilih pemula secara konstan, dimana capaian Pemilu 2014 ke 2019 terbilang mengalami kenaikan 3 persen di angka 87,49 persen. Pemilu mendatang kalau naik 2 persen saja, kita akan tembus di 89, 50 persen, semoga trennya terus naik,” harap Ade. (igi)

[/membersonly]

Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!

Laman:

1 2
0 Komentar