Krisis Bacaleg Perempuan

Krisis Bacaleg Perempuan
PENJARINGAN BACALEG. Partai Kebangkitan Bangsa Kota Tasikmalaya melakukan fit and proper test terhadap bakal calon legislatif, Senin (23/1/2023). istimewa
0 Komentar

Tambah dia, partai politik mengajak keterwakilan caleg perempuan, menyosialisasikan bisa lewat lembaga perempuan seperti muslimat, Fatayat NU dan lembaga wanita lainnya. Ada sinergi dengan lembaga perempuan yang ada. “Termasuk kalangan perempuan dari lembaga perguruan tinggi, ada standar pendidikannya SI. Jadi parpol harus memperhatikan keterwakilan perempuan 30 persen, kalau tidak terpenuhi dianggap tidak memenuhi syarat administrasi,” paparnya.

Pengamat Politik Sosial dan Pemerintahan Asep M Tamam mengatakan, untuk urusan politik sejatinya perempuan harusbisa mempunyai peran maksimal, banyak hal kemajuan diawali kerja perempuan. Salah satunya di bidang pendidikan dan ekonomi.

“Tetapi untuk konteks politik masih banyak pekerjaan rumah, bagaimana partai politik bisa melakukan pengkaderan yang berkelanjutan sehingga bukan hanya mengisi keterwakilan 30 persen saja, tetapi harus menang atau terpilih,” kata Asep.

Baca Juga:Santos LolosNobatkan Raja dan Ratu Baca

Menurut dia, perlu adanya kajian men­dalam kenapa perempuan dalam bidang politik belum bisa mem­berikan sumbangsih maksimal. Peran dalam pendidikan dan ekonomi di Tasik­malaya bisa lebih dari 60 persen.

“Sepertinya masih ada masalah yang harus dicarikan pemecahannya. Ter­utama perempuan harus bersatu mem­buat diskusi dengan melibatkan ba­nyak pihak untuk mengangkat me­reka, tidak hanya keterwakilan 30 persen saja. Tapi bisa menang,” paparnya.

Artinya, kata dia, bukan berarti di dunia politik keberadaan perem­puan itu tidak menonjol, akan tetapi dicarikan solusi bisa ikut menyempurnakan 30 persen keter­wakilan dan ikut membangun.

Pada intinya, tambah dia, bagaimana partai politik melakukan sosialisasi dan mengajak kader-kader perempuannya untuk maju mencalonkan diri sebagai calon legislatif di pileg . (dik/rga)

[/membersonly]

Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!

0 Komentar