RADARTASIK.ID–Film The Foreigner akan tayang dalam program Mega Film Asia di Indosiar pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 20.00 WIB.
Film ini merupakan thriller aksi yang dirilis pada tahun 2017 dan disutradarai oleh Martin Campbell.
Skenario film ini ditulis oleh David Marconi, yang diadaptasi dari novel The Chinaman karya Stephen Leather.
Baca Juga:Resep Nastar (Nanas Tart): Kue Khas untuk Hari Raya Idul FitriResep Terong Raos Khas Pandan Wangi ala Chef Devina Hermawan, Cocok Buat Menu Buka Puasa, Garing Renyah Lembut
Film ini adalah hasil produksi bersama antara Britania Raya dan Tiongkok, dengan deretan pemeran terkenal seperti Jackie Chan, Pierce Brosnan, Michael McElhatton, Liu Tao, Charlie Murphy, Orla Brady, dan Katie Leung.
The Foreigner mengisahkan tentang seorang pengusaha yang berusaha mencari keadilan atas kematian putrinya.
Film ini pertama kali dirilis di Tiongkok pada 30 September 2017, di Amerika Serikat pada 13 Oktober 2017 melalui distribusi STXfilms, serta di Britania Raya pada Desember 2017 melalui Netflix.
Dengan pendapatan sebesar $145 juta di seluruh dunia, film ini mendapatkan ulasan beragam dari kritikus.
Namun, akting Jackie Chan dan Pierce Brosnan dalam peran yang berbeda dari karakter khas mereka mendapat banyak pujian.
Sinopsis The Foreigner
Ngoc Minh Quan, seorang mantan tentara pasukan operasi khusus pada Perang Vietnam, menjalani hidup sebagai pemilik restoran Happy Peacock di London bersama rekannya, Lam.
Hidupnya berubah drastis ketika putri remajanya, Fan, menjadi korban dalam sebuah pemboman di toko pakaian.
Baca Juga:Jadwal Acara Indosiar Kamis, 20 Maret 2025: AKSI 2025, Mega Film Asia The Foreigner dan Fight Against Evil 2Â Aromatik dan Gurih! Resep Ayam Tuturuga ala Chef Rudy Choirudin untuk Menu Buka Puasa
Tidak mendapatkan informasi dari pihak berwenang, Quan berusaha mencari keadilan dengan caranya sendiri.
Kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden itu menyebut diri mereka “Authentic IRA”.
Setelah gagal mendapatkan nama-nama pelaku dari Scotland Yard, Quan mengalihkan fokusnya pada Liam Hennessy, Wakil Menteri Irlandia Utara yang memiliki masa lalu sebagai pemimpin IRA.
Hennessy dengan tegas mengutuk pemboman itu, tetapi Quan tidak mempercayainya. Sebagai peringatan, ia meledakkan bom rakitan di gedung Hennessy, menuntut agar pelaku diungkap.
Meskipun Hennessy berusaha mengidentifikasi para pelaku, ia menyadari bahwa ada anggota dalam kelompoknya yang bertindak di luar kendalinya.
Sementara itu, Quan terus memburunya, bahkan menyusup ke dalam hutan di sekitar rumahnya dan menyerang dengan lebih banyak jebakan.