Khawatir Dugaan Pencurian di Kawasan Wisata Pangandaran Pengaruhi Kunjungan Wisata

Dugaan pencurian
Ketua PHRI Kabupaten Pangandaran Agus Mulyana
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Aksi dugaan pencurian yang menimpa pedagang bernama Iyah Rohaeti (60), di kawasan wisata Pamugaran Desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran tidak hanya menimbulkan trauma dan ketakutan di kalangan masyarakat. Tapi juga pelaku usaha wisata.

Selain dianggap menjadi sebuah ancaman, aksi dugaan pencurian tersebut dikhawatirkan akan berpengaruh pada kunjungan wisata. Hal itu akan merugikan para pelaku wisata.

Ketua PHRI Kabupaten Pangandaran Agus Mulyana mengatakan, aksi pencurian yang menimpa warga di kawasan wisata itu jelas memberikan kesan bahwa Kabupaten Pangandaran tidak kondusif.

Baca Juga:Warga Resah! Dugaan Pencurian di Pangandaran Ternyata Tidak Hanya Terjadi SekaliSempat Mati Suri, Organda Pangandaran Kembali Bangkit, Travel Gelap Jadi Perhatian

“Itukan ke warga lokal ya? Nah berarti untuk pengunjung (wisatawan, Red) harus lebih antisipatif lagi, jangan sampai jadi sasaran empuk (pelaku pencurian, Red),” katanya Selasa 21 Januari 2025.

Pihaknya sebagai penerima tamu atau wisatawan, meminta pihak keamanan dalam hal ini kepolisian untuk lebih memaksimalkan tugas dan fungsinya.

Kemudian Satpol PP Kabupaten Pangandaran juga harus memaksimalkan pengamanan aset daerah di kawasan wisata dan juga jaga lembur. Sehingga, kata dia, tugas mereka harus dimaksimalkan.

Selanjutnya, pihak hotel untuk meningkatkan Satuan Pengamanan (Satpam), untuk mengantisipasi kejadian serupa.

“Namun tidak semua hotel bisa menggaji atau menyewa satpam. Nah, itu berarti aparat penegak hukum dan turunannya bisa mengoptimalkan tugas dan fungsinya,” ucapnya.

Aksi pencurian yang terjadi di kawasan wisata akan berimbas kepada bisnis hunian seperti hotel dan lainnya.

“Jika tidak kondusif, okupansi (hunian) hotel juga akan menurun, imbasnya ke pendapatan pemda juga,” ujarnya.

Baca Juga:Penumpang Kereta Api di Stasiun Banjar Meningkat, KA Pangandaran Masih FavoritHasil Tangkapan Ikan Tahun 2024 di Pangandaran Hasilkan Cuan Rp 1,86 Miliar

Sebelumnya, Iyah Rohaeti (60) mengaku didatangi dua orang misterius. Di antara keduanya membawa benda mirip senjata api.

Saat itu mereka berpura-pura mencari seseorang dan saat lengah beberapa harta milik wanita paruhbaya itu hilang. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar