Ratusan Warga Keracunan Usai Konsumsi Nasi Kotak

Ratusan Warga Keracunan Usai Konsumsi Nasi Kotak
KERACUNAN. Warga Kampung Cimawate Desa Tarunajaya Kecamatan Sukaraja keracunan makanan di acara syukuran haji mendapat perawatan di Puskesmas Sukaraja, Minggu (30/5/2022). Foto: Istimewa
0 Komentar

Kemudian, lanjut dia, ada yang di Puskesmas Urug, Kawalu, RS Bunda Aisyah dan RS dokter Soekardjo Kota Tasikmalaya termasuk di Puskesmas Sukaraja. Sedangkan sisanya kebanyakan rawat jalan sambil diawasi oleh petugas kesehatan Puskesmas Sukaraja.

“Untuk penyebab keracunan, tambah dia, masih didalami, yang jelas saat ini difokuskan terhadap penanganan kesehatan warga dan calon jemaah haji yang mengalami keracunan,” ujar dia.

Ketua Panitia Penyelenggara Walimatul Safar Calon Jemaah Haji, H Ade Ari menuturkan, sebelum kegiatan diadakan terlebih dahulu musyawarah dengan calon jemaah haji untuk kegiatan walimatu safar di RT 01, 02 dan 03 di RW 03 Desa Tarunajaya Kecamatan Sukaraja.

Baca Juga:Operasi Libas, Geng Motor Wajib InsyafPedagang di Situ Gede Enggan Direlokasi

“Semua calon jemaah haji sepakat untuk melaksanakan kegiatan walimatul safar dilaksanakan bersama. Yang diikuti warga dan kerabat keluarga. Dengan jumlah calon jemaah haji ada 90 orang,” ungkap dia.

Kemudian, tambah dia, untuk konsumsi makanan snack yang didalamnya berisi air mineral, bolu kue kukus, lontong, kue bibika, dan risoles. Serta nasi kotak yang di dalamnya ada nasi timbel, pindang telur, bihun, daging ayam dan bacem tempe dipesan dari salah satu rumah makan Jalan KH Zaenal Mustofa Kota Tasikmalaya.

Kepala Puskesmas Sukaraja H Memed Supendi menjelaskan, bahwa banyak warga yang memeriksakan diri dengan gejala sakit perut, mual dan muntah indikasinya mengalami keracunan. “Penanganannya dengan memberikan cairan infus dan pengurasan. Dilakukan pelayanan kesehatan. Kebanyakan rawat jalan di rumahnya masing-masing dan terus kami pantau perkembangannya,” jelasnya.

Adapun hasil laporan petugas Puskesmas Sukaraja di lapangan, terang dia, untuk secara keseluruhan korban keracunan berjumlah 145 orang. Untuk 120 orang berobat jalan di rumah masing-masing dengan mendapatkan pengawasan dan perawatan oleh tim kesehatan Puskesmas Sukaraja.

“Yang dirawat di Puskesmas Sukaraja ada delapan orang, di RS TMC Kota Tasikmalaya ada enam orang, di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya satu orang. Puskesmas Urug Kota Tasikmalaya ada lima orang, di RS Bunda Aisyah ada tiga orang, di Klinik Insfar Kecamatan Parungponteng: satu orang dan di RS dr Soekardjo Kota Tasikmalaya satu orang,” ujar dia.

0 Komentar