KNPI: Pengelolaan GCC oleh Pemuda Harus Ditafsirkan Bijak

Ketua KNPI Kota Tasikmalaya Opik Taufik Rahman
Ketua KNPI Kota Tasikmalaya Opik Taufik Rahman merasa persoalan gcc menjadi lucu
0 Komentar

Dia berpendapat kehadiran regulasi sangat penting untuk kelangsungan GCC di masa depan. Bahkan dalam waktu dekat.

Pihak-pihak yang ditargetkan sebagai peneriman manfaat bangunan itu tidak akan bisa merasakan kemanfaatan GCC lantaran regulasinya yang belum jelas.

“Kalau belum ada regulasinya, dasar pemanfaatannya kan jadi tidak jelas,” ujarnya.

Baca Juga:Menjelang Bulan Ramadan, Harga Sembako Tak Menunjukkan PenurunanGawat! Penderita HIV/AIDS di Kota Tasik Berusia 14-32 Tahun

Terlepas dari itu, Tatang tergelitik dengan pernyataan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di mana pemerintah  jangan terlalu ikut campur dalam pengelolaan GCC.

Di mana pengelolaan penuh di tangan para pemuda kreatif. “Artinya melalui swakelola atau sejenisnya kan,” ujarnya.

Ini bakal jadi tantangan bagi Pemkot dan Disporabudpar dalam menyusun regulasi.

Karena akan membingungkan membuat batasan antara kewenangan Pemkot dan pemuda kreatif sebagai pengelola. “Ini seperti hal sepele tapi akan sangat vital,” ucapnya.

RANGGA JATNIKA

0 Komentar