Karya Asli Tasikmalaya! Film Halalkan Atau Tinggalkan 3 Mendekati 1 Juta Penonton Dalam Waktu 3 Bulan

halalkan atau tinggalkan 3 alkisah cinema HAT 3
Poster Film Halalkan Atau Tinggalkan 3 " Alkisah, film karya pemuda kreatif Tasikmalaya. (istimewa)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Film  Halalkan atau Tinggalkan 3 (HAT 3) “AlKisah” dari Alkisah Cinema ini tayang perdana pada 25 Maret 2023. Dalam kurun waktu 3 bulan, film tersebut sudah ditonton 931 kali di Chanel Youtube Alkisah Cinema.

Film ini merupakan karya anak muda kreatif Tasikmalaya yang diperankan oleh Elvas Asmi sebagai Salman sekaligus produser, Saffa Azzahra sebagai Salma, serta beberapa pemeran lainnya. Termasuk Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Oleh Soleh pun ikut jadi pemeran sebagai ayah Salma di film ini.

Mengusung tema musical religi, HAT 3 merupakan sekuel dari film-film sebelumnya. Dengan alur cerita yang sulit ditebak memberikan kejutan dan kesan bahwa film ini memiliki keistimewaan.

Baca Juga:Forum Silaturahmi Tegak Lurus Ka’bah PPP Tasikmalaya Solid Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 20243 Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya Hasil Polling Radar Tasikmalaya Bicara Kesejahteraan, Korupsi dan PAD di Panggung Sang Pemimpin

film ini mengisahkan perjalanan Salman bersama dua sahabatnya dalam mencari jati diri. Dia pun dipertemukan dengan Salma, seorang perempuan berhijab yang piawai dan gemar bermain biola.

Pertemuan tersebut merupakan awal dari kisah cinta mereka berdua yang penuh drama. Namun pada akhirnya takdir memisahkan mereka dengan cara yang tak disangka.

Ungkapan Pemain Halalkan Atau Tinggalkan 3

Salah satu pemain dari HAT 3, Naza Fitria yang berperan sebagai ibu Salma mengungkapkan rasa syukur dan kebanggannya. Meskipun dengan sarana yang terbatas, namun tidak menghalangi kegigihan para pemain serta crew.

“Dengan segala kelebihan serta keterbatasan, mereka mampu mewujudkan karya yang sangat luar biasa bersama Sang Nahkoda Elva Sasmi,” ujarnya.

Dia pun berterima kasih atas dukungan dari berbagai pihak sehingga film tersebut berhasil diproduksi. Ini sebagai bukti bahwa Tasikmalaya memiliki generasinyang produktif.

“Mau bagaimanapun bangsa kita penting memelihara generasi yang produktif, generasi produktif bisa ikut andil dalam mensejahterakan kehidupan bangsa.” ucapnya

Naza pun berharap film ini juga karya-karya berikutalnya bisa lebih bermanfaat dan bermakna. Sekaligus menjadi inspirasi untuk anak muda lainnya untuk bisa berkarya dengan semangat. “Kita tidak tahu karya yang kita buat hari ini akan jadi sesuatu yang besar di masa depan,” imbuhnya.

0 Komentar