Berstatus Siaga Darurat Bencana, 111 Kejadian Tanah Longsor Menerjang Ciamis Sejak Januari 2024

Longsor
Bencana tamah longsor di Desa Nasol Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis pada Rabu, 24 April 2024.
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – Cuaca ekstrem belakangan ini kembali menghadirkan sejumlah ancaman bencana alam bagi Kabupaten Ciamis.

Salah satunya adalah tanah longsor. Bencana jenis ini mendominasi di Kabupaten Ciamis.

Kejadian terbaru tanah longsor terjadi di Dusun Batumalang Desa Nasol Kecamatan Cikoneng pada Rabu malam, 24 April 2024 sekitar pukul 21.00.

Baca Juga:Viman Gandeng KH Aminudin Ziarah ke Pendiri Mayasari, Sinyal Jadi Duet Pasangan?PAN Kabupaten Tasikmalaya Segera Deklarasikan Koalisi untuk Pilkada 2024

Longsor menimpa dua rumah warga yakni mikik Dedi dan Saepuloh. Untungnya saat itu rumah yang terkena longsor cukup parah sedang kosong. Pemiliknya merantau ke Bogor.

Anah Khasanah (52), saksi dinlokasi kejadian menyampaikan bahwa longsor terjadi ketika hujan deras mendera malam itu.

“Saat itu kondisinya hujan deras disertai petir. Lalu karena di atasnya ada kolam ikan yang meluap akhirnya terjadi longsor,” katanya.

Menueutnya, tanah longsor di lokasi itu juga pernah terjadi pada dua tahun lalu. Lokasinya persis di samping TKP sekarang.

 LSetelah kejadian itu waega yang jadi korban mendapat bantuan terpal dsri BPBD untuk menutupi longsoran.

Sebab di atasnya masih ada kolam ikan yang bisa menyebabkan terjadinya longsor susulan.

“Selain itu mendapatkan bantuan terpal, juga dikasih makanan paket darurat bencana alam,” ujarnya.

Baca Juga:Gowes Bareng, Tasik Roadbike Community Siap Menyambut Azrul Ananda dan Kadal Cycling Club di Alun-Alun CiamisAde Sugianto-Asep Sopari Perkuat Chemistry Hadapi Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024!

Berdasar catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, sejak Januari hingga jelang akhir April 2024 tercatat telah terjadi 111 bencana longsor.

Jumlah itu tersebar di 27 kecamatan dengan rincian pada bulan Januari 23 kasus, Februari 38 kasus, Maret 21 kasus, dan April 29 kasus. 

Wilayah terbanyak diterjang longsor adalah Kecamatan Panawangan dengan 22 kasus.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Ciamis Memet Hikmat menjelaskan status Kabupaten Ciamis saat ini adalah siaga darurat bencana.

Status itunditerapkan pemerintah sejak 15 Desember 2023 dan berlaku hingga 31 Mei 2024.

Kendati demikian banyaknya bencana alam di Kabupaten Ciamis telah diantisipasi sejak jauh-jauh hari. Bupati Ciamis menetapkan Kabupaten Ciamis masuk siaga darurat bencana, baik banjir, tanah longsor, cuaca ekstrem.

“Setelah adanya status siaga darurat bencana, kita siap-siap dengan melakukan piket dan ada posko dengan dimulai 15 Desember 2023 hingga 31 Mei 2024,” katanya.

Dengan status ini pemerintah meminta masyarakat waspada.

Khususnya mereka yang tinggal di perbukitan dan wilayah rawan longsor serta banjir.

0 Komentar