Tahun Ini Pengunjung Perpustakaan Kabupaten Ciamis Tembus 69.489 Orang, Digitalisasi Jadi Kunci

Perpustakaan Kabupaten Ciamis
Pengunjung saat di Perpustakaan Daerah Kabupaten Ciamis, Senin (8/12/2025). (Fatkhur Rizqi/Radartasik.id)
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – Jumlah kunjungan ke Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Ciamis menunjukkan peningkatan signifikan. Target kenaikan 10 persen pada 2025 berhasil terlampaui lebih cepat, jauh sebelum akhir tahun.

Pada 2024, jumlah pengunjung tercatat 51.759 orang. Memasuki 2025, dinas menargetkan kenaikan 10 persen dari angka tersebut. Namun hingga 8 Desember 2025, jumlah pengunjung sudah mencapai 69.489 orang, terdiri dari anggota, nonanggota, dan rombongan.

“Awal tahun perpustakaan Kabupaten Ciamis memiliki target di 2025 kenaikan pengunjung 10 persen daripada sebelumnya. Bersyukur hingga 8 Desember 2025 sudah melebihi kenaikan 10 persen,” kata Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan, Indra Mulyana, Senin (8/12/2025).

Baca Juga:GP Ansor Kabupaten Tasikmalaya Kuatkan Kader, Gelar Konsolidasi Organisasi di Enam ZonaAnggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya Aldira Yusup Soroti Penutupan Tambang Emas: WPR Belum Dirasakan Rakyat!

Indra menyebutkan mayoritas pengunjung merupakan anggota perpustakaan. “Saat ini pengunjung yang terbanyak dari anggota sebanyak lebih dari 26.771 orang, daripada lainnya,” ujarnya.

Melihat antusiasme tersebut, dinas menyiapkan apresiasi bagi para pemustaka. “Atas capaian pengunjung hingga 69.489 orang, kita rencananya akan ada pemberian penghargaan untuk pemustaka teraktif. Dengan pengunjung tahun ini didominasi oleh remaja dan anak-anak,” kata Indra.

Perpustakaan Kabupaten Ciamis memiliki koleksi besar, yaitu 25.804 judul dan 93.632 eksemplar, mencakup karya umum, filsafat-psikologi, agama, sosial, bahasa, sejarah-geografi, hingga fiksi. “Sedangkan untuk ketersediaan bukunya, kita ada kesusastraan/fiksi, kesenian/ketrampilan/olahraga, dan psikologi/filsafat,” ujarnya.

Sementara itu, kunjungan rombongan hingga akhir November 2025 mencapai 20.481 orang. Indra menyebut fasilitas yang dimiliki menjadi daya tarik tersendiri, bahkan bagi pengunjung dari luar daerah.

“Karena Perpustakaan daerah Kabupaten Ciamis paling favorit ruang audio visual, khusus tayangan film untuk anak-anak. Bahkan rombongan pun sering diterima seperti sekolah TK atau PAUD dari luar daerah Ciamis, seperti Tasikmalaya,” ujarnya.

Indra menegaskan bahwa perpustakaan kini tidak hanya menyediakan bahan bacaan fisik. Mereka juga berupaya memperkuat literasi digital generasi muda.

“Perpustakaan daerah juga memiliki ruangan audio visual menyiapkan konten-konten yang terkait literasi digital. Misalnya konten literasi sejarah dan budaya Ciamis seperti ada tayangan Ciung Wanara tadinya diambil dari buku menjadi film,” katanya.

Baca Juga:Anggota DPRD Jabar Arip Rachman Salurkan 2.500 kWh Listrik Gratis untuk Warga Kurang Mampu di TasikmalayaAnggota DPRD Jabar Arip Rachman Lakukan Pengawasan Pemerintahan dengan Temu Warga: Pajak Kembali untuk Rakyat

Dengan fasilitas tersebut, perpustakaan menawarkan pengalaman literasi yang lebih interaktif. “Dengan begitu pengunjung perpustakaan tidak hanya bisa membaca saja. Tetapi bisa melihat dan mendengarkan cerita Ciung Wanara sehingga lebih menarik datang ke perpustakaan daerah,” tambahnya.

0 Komentar