TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dinginnya hubungan Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin, dengan Sekretaris Daerah Mohamad Zen, dibumbui isu rencana “pergantian pejabat”. Bupati dikabarkan hendak mengganti sekda yang bisa disebut “warisan rezim lama”.
Kini isu itu semakin santer dan telah berkembang kemana-mana. Namun keduabelah pihak masih berusaha menghindari pertanyaan publik tentang kebenarannya.
Pengamat Politik, Sosial, dan Pemerintahan Tasikmalaya, Asep M Tamam, mengatakan isu itu sudah lama berhembus dan bisa saja menjadi kenyataan. Ia menilai pergantian jabatan merupakan hal wajar selama tidak didasari dendam politik dari rezim baru.
Baca Juga:Syarat-Syarat Pengajuan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni di Kota TasikmalayaMembaca Tangga Kepangkatan Polisi dan Padanannya di Dunia Kerja: Agar Tak Salah Menilai “Level”
“Saya kira pak Bupati memang mungkin memiliki keinginan sekaligus kewenangan untuk memiliki partner yang chemistry-nya kuat,” ungkap Asep kepada Radar, Rabu (19/11/2025).
Asep pun menganalisa, di lingkungan birokrasi Pemkab Tasikmalaya memang ada kebutuhan penyegaran.
“Bukan hanya perubahan orang tetapi juga perubahan kultur menuju kondisi yang lebih segar, positif dan baik,” paparnya.
Dia juga menyebut, jika Sekda Mohamad Zen sendiri sebenarnya tidak terlalu merisaukan terjadinya pergantian jabatan yang diisukan.
“Toh beliau sudah cukup berpengalaman di posisinya sebagai sekda, sudah sangat lama. Sehingga tentu saja perubahan dan pembaruan itu merupakan hal yang niscaya tidak bisa ditolak,” kata Asep.
Meski begitu, ia kembali menekankan bahwa langkah yang diambil kepala daerah harus profesional, sebagaimana yang dijanjikannya sewaktu Pilkada.
“Jika pun perubahan atau pergantian (sekda) terjadi, (harus) murni motivasinya ingin menciptakan suasana baru dan penyegaran dengan tenaga baru, yang akan berpengaruh terhadap akselerasi pembangunan di Kabupaten Tasikmalaya,” jelas Asep.
Baca Juga:Butuh Kerja Nyata Bukan Pencitraan Kamera, Empat Kadis Baru di Kota Tasikmalaya Dipelototi PublikAdu Kuat Jejaring Pusat: Benarkah Sekda Tasikmalaya M Zen Akan Diganti?
Menurut Asep, pembangunan di Kabupaten Tasikmalaya memerlukan fokus, serta sinergitas yang lebih, dan maksimal. Karena faktor menurunnya transfer ke daerah, fisikal masih belum optimal, hingga indeks pembangunan manusia yang masih rendah, masih jadi tantangan besar ke depan.
Sebab itu, kepala daerah butuh partner “jenderal ASN” yang sigap dan cekatan dalam mengatasi persoalan. Namun ia kembali mengingatkan bahwa jika nanti sekda diganti, motivasinya jangan atas dasar dendam.
