Laporan awal menunjukkan sedikitnya lima warga Ciamis menjadi korban, dengan kerugian antara Rp17 juta hingga Rp75 juta per orang.
“Kasus ini berkaitan dengan dunia digital dan IT, jadi kami akan berkolaborasi dengan tim siber Polda Jabar,” ujar Carsono. (Fatkhur Rizqi)
