Legenda AC Milan Tak Suka Duel Lawan Como Digelar di Australia: “Fans yang Dirugikan”

Direktur Sepak Bola
Demetrio Albertini, legenda AC Milan. (Demetrio Albertini/Instagram)
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Keputusan UEFA yang mengizinkan pertandingan AC Milan kontra Como digelar di Australia pada musim Serie A mendatang menuai perdebatan panas.

Langkah ini dianggap sebagai eksperimen besar yang bisa mengubah wajah sepak bola Eropa — namun tak semua pihak setuju, termasuk legenda Rossoneri, Demetrio Albertini.

Dalam konferensi yang dikutip Football Italia, Presiden UEFA menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.

Baca Juga:Siapa Tarik Muharemovic? Partner Jay Idzes yang Jadi Incaran Juventus dan Inter MilanNesta Akui Ronaldo Satu-satunya Pemain yang Membuatnya Tak Berdaya: “Dia Mempermainkan Saya Habis-habisan”

Menurutnya, langkah itu diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk promosi global sepak bola Italia dan kondisi khusus yang membuat San Siro tak bisa digunakan selama Olimpiade Milan-Cortina 2026.

“Pertandingan liga seharusnya dimainkan di kandang sendiri. Melakukannya di luar negeri berisiko menghilangkan hak suporter lokal dan menimbulkan gangguan pada integritas kompetisi,” ujar Presiden UEFA.

“Meskipun kami mengizinkan dua pertandingan ini tetap berlangsung, keputusan ini bersifat luar biasa dan tidak boleh menjadi preseden. Sepak bola harus tetap berakar di lingkungan asalnya,” tegasnya.

Keputusan ini menimbulkan kontroversi, memecah opini publik dan tokoh sepak bola Italia.

Menteri Olahraga Andrea Abodi, Presiden Inter Beppe Marotta, serta pelatih timnas Italia Gennaro Gattuso termasuk di antara yang mendukung langkah promosi ini.

Namun sejumlah nama besar lainnya justru menentang, seperti mantan pemain wanita Italia Carolina Morace dan gelandang AC Milan Adrien Rabiot, yang menyampaikan kritiknya lewat wawancara dengan Le Figaro.

Mereka menilai keputusan membawa laga Serie A ke Australia terlalu mengorbankan suporter lokal yang selama ini menjadi fondasi budaya sepak bola Italia.

Baca Juga:Siapa Noah Atubolu? Kiper Incaran Inter dan AC Milan yang Jago Tahan Tendangan PenaltiRahasia Gasperini Bawa AS Roma Jadi Calon Kuat Peraih Scudetto: Keluar dari Zona Nyaman

Salah satu suara paling keras datang dari Demetrio Albertini, mantan gelandang AC Milan dan timnas Italia.

Dalam wawancara bersama Rai Sport, ia menyayangkan keputusan Liga Serie A yang memanfaatkan absennya San Siro untuk tujuan komersial semata.

“Entahlah, beberapa dinamika telah berubah,” ujar Albertini.

“Zaman saya sudah lewat — dua puluh tahun telah berlalu, generasi berubah, gaya hidup berubah, bahkan cara berkomunikasi pun berubah,” lanjutnya.

“Tapi di balik semua itu, ada satu hal yang seharusnya tidak berubah: peran penggemar,” tegasnya.

0 Komentar