Selain itu, isu yang mengaitkan fenomena petir dalam awan dengan tanda-tanda bencana besar juga dinilai tidak berdasar.
BPBD menegaskan bahwa petir dalam awan hanyalah fenomena alam akibat aktivitas listrik pada awan badai.
Untuk itu, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang menyertai terbentuknya awan Cumulonimbus.
Baca Juga:Cara untuk Daftar Layanan QRIS for Business di DOKUMembangun Identitas dan Daya Tarik, Ini Pentingnya Logo untuk Bisnis Anda!
Warga disarankan menghindari aktivitas di ruang terbuka saat hujan petir, tidak berteduh di bawah pohon atau tiang listrik, serta memastikan peralatan elektronik terlindungi dari risiko sambaran petir.
BPBD juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya.
Informasi resmi terkait fenomena alam maupun kebencanaan sebaiknya hanya diakses melalui kanal komunikasi BPBD, BMKG, atau PVMBG yang sudah terverifikasi. (Agi Sugiana)