TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Korlap Unit Reaksi Cepat (URC) BPBD Kota Tasikmalaya Harisman diberi kepercayaan untuk memimpin Ikatan Keluarga Alumni (IKA) STISIP Tasikmalaya. Hal itu menjadi keputusan dari musyawarah V yang dilaksanakan di aula kampus, Senin (9/6/2025).
Dalam musyawarah tersebut, muncul beberapa nama alumni yang menjadi kandidat ketua. Pada akhirnya, Harisman sebagai kandidat dengan angkatan termuda dipilih menjadi ketua Tim Formatur untuk kepengurusan IKA STISIP Tasikmalaya periode 2025-2028.
Sebagaimana diketahui, Harisman merupakan lulusan STISIP Tasikmalaya angkatan tahun 2024. Dia merupakan PNS yang menjabat sebagai Manajer Pusdalops BPBD Kota Tasikmalaya.
Baca Juga:Kontainer Sampah Baru Pemkot Tasikmalaya Lebih Banyak di Lokasi LamaSatpol PP Perlu Dievaluasi Karena Gagal Mendeteksi Peredaran Miras di Komplek Perumahan Wali Kota Tasikmalaya
Harisman menerangkan pihaknya ingin membangun organisasi agar memiliki peranan baik bagi keluarga alumni, kampus juga masyarakat. Namun untuk langkah awal, pihaknya akan fokus pada pembenahan internal. “Dalam waktu dekat kami akan fokus lakukan verifikasi data alumni di 31 angkatan, meliputi 24 angkatan S1 dan 7 angkatan S2,” ungkapnya kepada Radar.
Dengan data alumni yang aktual, maka pihaknya bisa memperkuat jalinan komunikasi serta gambaran potensi yang dimiliki oleh organisasi. Karena menurutnya disiplin ilmu pemerintahan memiliki potensi yang besar baik dalam berkarier atau profesional. “Karena kampus STISIP sudah banyak mencetak lulusan yang saat ini sudah menjadi orang hebat,”katanya.
Dengan jalinan silaturahmi yang kuat antar alumni, satu sama lain bisa saling memberikan dukungan. Sehingga membuka peluang yang lebih besar lagi untuk kesuksesan para alumni STISIP Tasikmalaya. “Ya bisa saling menguatkan dan memberi dukungan untuk hal-hal positif, sekarang juga komunikasi sudah ada meskipun sebatas lewat grup whatsapp,” ucapnya.
Lebih lanjut, pihaknya ingin IKA STISIP memiliki kontribusi terhadap upaya pengembangan kampus. Karena kemajuan kampus merupakan bagian dari kebanggaan alumni. “Sekaligus jadi bentuk timbal balik kita sebagai alumni untuk kemajuan almamater,” terangnya.
Selain untuk almamater, tidak menutup kemungkinan peranan IKA STISIP lebih diperluas lagi. Di mana kemanfaatannya lebih ditujukan untuk pemerintah serta masyarakat secara umum. “Intinya kemanfaatan untuk internal dan juga eksternal,” imbuhnya.(rangga jatnika)