RADARTASIK.ID – Pembalap Ducati Francesco Bagnaia bertekad untuk mengulang performa gemilangnya di Buriram pada event kedua MotoGP musim ini di Termas de Rio Hondo, Argentina.
Bagnaia berharap dapat finis lebih cepat dari rekan setimnya, Marc Marquez. Namun, hubungan Bagnaia dengan trek di Argentina tidak terbilang mulus.
Di awal musim, Bagnaia telah menunjukkan hasil yang solid di Buriram, dan kini ia berencana untuk mempertahankan momentum positif tersebut.
Baca Juga:Marc Marquez Tak Senang Pirelli Jadi Pemasok Tunggal Ban MotoGP 2027: Butuh Penyesuaian yang Memakan WaktuPembalap Aprilia Jorge Martin Dipastikan Absen di GP Argentina dan Texas, Marc Marquez Beri Motivasi
Saat konferensi pers, Bagnaia berbicara tentang pengalaman dan harapannya di Argentina, serta rival-rival yang menjadi ancaman besar baginya.
Salah satu kenangan paling menonjol bagi Bagnaia terkait trek Argentina adalah saat ia ditenangkan oleh manajer tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, dan Gigi Dall’Igna setelah balapan di Buriram.
Meski menghadapi tantangan besar di Thailand, Bagnaia melihat hasilnya lebih positif setelah memberi sedikit jarak.
“Kami memulai musim dengan baik, mengingat situasi yang ada. Semua berada dalam kendali. Kami meningkat sepanjang akhir pekan dan berhasil finis di podium. Meskipun itu bukan tujuan utama saya, namun dengan keadaan yang ada, itu cukup memuaskan,” ujar Bagnaia.
Namun, hasil terbaik Bagnaia di Argentina adalah posisi kelima yang diraihnya pada tahun 2022, meski baginya, trek tersebut cukup cocok dengan gaya balapnya.
“Trek ini membutuhkan banyak usaha, tetapi sesuai dengan gaya balap saya. Saya ingin langsung kompetitif sejak sesi pertama – ini penting agar tidak terjebak di Q1,” ungkap juara dunia MotoGP dua kali tersebut.
Meskipun demikian, kondisi trek di Argentina saat ini menjadi kekhawatiran. “Saya sudah berjalan dua putaran di trek ini, dan kondisinya tidak ideal,” tambah Bagnaia.
Baca Juga:Sukses Juara di MotoGP 2023, Marco Bezzecchi Kembali Ke Termas de Rio Hondo Argentina dengan Penuh HarapanUsai Sentil Marc Marquez, Pedro Acosta Sebut Sirkuit Argentina dengan KTM Jadi Tantangan Baru
Di Buriram, duo pembalap Marquez, Marc dan Alex, tampil dominan dengan meraih kemenangan ganda. Bagnaia pun mengakui bahwa rival-rival seperti pembalap Ducati lainnya, serta Aprilia dan KTM, akan menjadi pesaing yang tangguh di Termas de Rio Hondo.
“Setiap pembalap Ducati akan kuat, namun Aprilia dan KTM juga tidak boleh dianggap remeh. Marc akan semakin baik di setiap sesi dan akan memberikan performa terbaiknya pada hari Minggu,” prediksi pembalap asal Italia ini.