SMPN 7 Tasikmalaya Galakkan Literasi dan Numerasi Siswa

smpn 7 tasikmalaya
Para siswa SMPN 7 Tasikmalaya saat kegiatan membaca buku bersama di lapangan sekolah. (istimewa)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dalam upaya meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa, SMPN 7 Tasikmalaya terus menggencarkan program literasi dan numerasi yang telah menjadi prioritas utama.

Langkah konkret yang diambil adalah dengan menghadirkan taman literasi yang diresmikan beberapa bulan lalu.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMPN 7 Tasikmalaya, Septian Aji Setia Permana, menyatakan bahwa fokus utama sekolah saat ini adalah memperbaiki capaian literasi dan numerasi berdasarkan evaluasi raport pendidikan.

Baca Juga:Komitmen Bangun Ruang Aktualisasi Potensi Kader, PD Pemuda Persis Kabupaten Tasikmalaya Gagas TITD Tahun KeduaDemi Efisiensi, APBN 2025 Dipangkas Rp 306,69 Triliun, Pemda Diminta Kurangi Perjalanan Dinas 50 Persen

“Yang perlu ditingkatkan adalah pemahaman literasi, terutama di bidang sastra, dan numerasi, khususnya dalam aljabar,” ujarnya.

Sebagai bagian dari upaya tersebut, SMPN 7 Tasikmalaya menjalin kerja sama dengan Perpustakaan Daerah. Salah satu hasilnya adalah layanan perpustakaan keliling yang rutin mengunjungi sekolah setiap bulan.

“Selain perpustakaan keliling, kami juga merencanakan jadwal kunjungan mingguan ke perpustakaan daerah. Setiap kelas akan dijadwalkan bergilir untuk mengunjungi perpustakaan dan membaca buku,” tambah Septian.

Tak hanya membaca, siswa juga diwajibkan untuk membuat ulasan buku yang telah dibaca. Ulasan ini akan dipresentasikan dalam kegiatan rutin bulanan yang diadakan setelah salat duha berjamaah di lapangan sekolah.

Septian mengungkapkan bahwa program-program tersebut mendapat respons positif dari siswa.

“Alhamdulillah, anak-anak sangat antusias. Banyak juga yang memanfaatkan layanan perpustakaan keliling untuk meminjam buku,” katanya.

Dengan langkah ini, SMPN 7 Tasikmalaya berharap kemampuan literasi dan numerasi siswa terus meningkat dan dapat memperbaiki raport pendidikan sekolah. (Fitriah Widayanti)

0 Komentar