RADARTASIK.ID—Lagu Jenuh Tapi Butuh Single teranyar Salma Salsabil dari Album Berharap Pada Timur sudah rilis berbarengan dengan 6 baru lainnya.
Penyanyi muda berbakat, Salma Salsabil, kembali mencuri perhatian dengan perilisan single terbarunya berjudul Jenuh Tapi Butuh.
Lagu ini merupakan bagian dari album debutnya, Berharap Pada Timur, yang resmi dirilis pada 24 Januari 2025.
Baca Juga:Lirik Lagu Berharap Pada Timur Single Terbaru Salma Salsabil di Debut Album PerdananyaSinopsis Film Dua Garis Biru, Dibintangi Angga Yunanda dan Zara JKT48, Tayang di Sinema Siang Spesial RCTI
Lagu Jenuh Tapi Butuh ditulis oleh Salma Salsabil bersama Clara Riva dan diproduseri oleh S/EEK.
Lagu ini menyajikan lirik yang emosional, relatable, dan penuh dengan nuansa kejujuran dalam perjalanan cinta yang kompleks.
Lagu ini berbicara tentang bagaimana cinta sering kali membuat seseorang merasa lelah, tetapi pada saat yang sama tidak dapat mengabaikan kebutuhan akan kehadiran orang terkasih.
Kisah cinta yang rumit dan manis ini juga menampilkan perjalanan emosi dari kekecewaan hingga kembali jatuh cinta.
Pesan utama dari lagu ini adalah bagaimana cinta, meskipun dipenuhi dinamika yang rumit, tetap menjadi kekuatan besar yang menggerakkan manusia.
Melalui Jenuh Tapi Butuh, Salma berhasil menyampaikan perasaan ambigu yang mungkin sering dialami banyak orang—perasaan jenuh sekaligus bergantung pada cinta yang diberikan pasangan.
Liriknya yang puitis juga menyoroti perjalanan hati yang berulang kali terluka, namun tetap bersedia membuka diri untuk pengalaman baru.
Baca Juga:Jadwal Acara RCTI Sabtu, 25 Januari 2025: Sinema Siang Spesial Me Vs Mami dan Dua Garis BiruSalma Salsabil Merilis Album Perdana Bertajuk Berharap Pada Timur, Ada 7 Lagu Baru Siap Memanjakan Telinga
Liriknya menggambarkan perasaan cinta yang kadang penuh teka-teki, menyakitkan, tetapi tetap membuat seseorang ingin terus mencoba.
Salma memadukan melodi yang lembut dengan suara khasnya, menciptakan lagu yang begitu mengena bagi para pendengar.
Berikut Lirik Lagu Jenuh Tapi Butuh
Perihal cinta, penuh teka teki, susah dimengerti
Masih misteri, kapan hati ini, terbuka lagi
Stigma mulai dipatahkan
Pesona mu sangat meyakinkan,
Pelan pelan aku mulai,
Terbiasa sama kamu
Cinta melulu, sampai jenuh, tapi butuh
Gampang terharu, saat kamu, yang merayu
Selamat kamu berhasil buat hatiku kembali, luluh lagi, jatuh lagi
Hingga kamu tau isyarat tubuhku, saat aku cemburu, meski malu, tuk mengaku
Merepetisi, jatuh hati lagi, putus cinta lagi
Benar adanya, kali ini seru, tapi dengan kamu.**