NAPOLI, RADARTASIK.ID – Romelu Lukaku, striker asal Belgia yang kini memperkuat Napoli, kembali menjadi pusat perhatian di Serie A.
Mantan striker Napoli, Emanuele Calaio, memberikan pandangannya tentang performa Lukaku saat ini.
Dalam sebuah wawancara dengan Tuttosport, Calaio menyatakan keyakinannya bahwa Lukaku merupakan penyerang terbaik di Serie A, tetapi sang striker baru mencapai sekitar 50 persen dari potensi terbaiknya sejak bergabung dengan Napoli.
Baca Juga:Kisah Emosional Gianfranco Zola: Pertemuan dengan Maradona, Kebahagiaan di Chelsea, dan Pahitnya di Italiabank bjb Raih Predikat Bank Terpercaya Dunia, Apa Rahasianya?
Lukaku, yang resmi bergabung dengan Napoli setelah pindah dari Chelsea pada akhir musim panas 2024, telah menunjukkan performa yang impresif di awal musim.
Dalam lima penampilan di Serie A musim 2024-2025, Lukaku sudah terlibat dalam tujuh gol—dengan mencetak tiga gol dan memberikan empat assist.
Meski statistik tersebut terlihat mengesankan, Calaio merasa bahwa Lukaku masih belum berada dalam kondisi terbaiknya.
”Dia (Romelu Lukaku) masih bermain di 50 persen kondisinya,” kata Calaio seperti dikutip Football Italia, Minggu, 13 Oktober 2024.
Menurut Calaio, meski kontribusi gol Lukaku cukup signifikan, permainannya saat ini lebih banyak mengandalkan pengalaman dan kemampuan fisiknya.
Dia melihat Lukaku sering beradu fisik dengan bek lawan dan bermain untuk membuka ruang bagi rekan setimnya, seperti winger dan gelandang.
Namun, Calaio merasa bahwa ini hanya sebagian dari apa yang bisa ditampilkan oleh Lukaku.
Baca Juga:Ahmad Syaikhu Canangkan Pembangunan Stadion Bertaraf Internasional di Depok untuk Wujudkan Masyarakat Sehatbank bjb dan bank bjb Syariah Raih Annual Report Award 2023 Berkat Implementasi Tata Kelola yang Baik
Dia percaya bahwa ketika Lukaku kembali ke kondisi fisik dan mental terbaiknya, para penggemar sepak bola akan kembali menyaksikan kemampuan Lukaku yang sebenarnya, terutama dalam hal ketajaman di depan gawang.
Calaio mengingatkan bahwa Lukaku pernah menunjukkan kemampuan tersebut saat bermain di Inter Milan, di mana dia menjadi salah satu penyerang paling ditakuti di Eropa.
Keyakinan Calaio ini didasarkan pada rekam jejak Lukaku sebagai pencetak gol ulung.
Menurutnya, Lukaku, dalam kondisi apapun—baik dalam performa puncak ataupun tidak—selalu mampu mencetak setidaknya 20 gol dalam satu musim.
Hal ini menunjukkan konsistensi dan profesionalisme Lukaku sebagai striker. Terlepas dari situasi di lapangan, Lukaku selalu menemukan cara untuk memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya.