Usai beradaptasi di race 1, Adenanta Putra semakin lihai menggeber CBR600R miliknya di race 2 SS600 di Minggu siang.
Adenanta Putra yang kembali mengawali balapan di posisi 11 langsung bertengger di posisi kelima di lap pertama.
Usai menyalip satu pembalap di lap kedua, Adenanta Putra tidak menyia-nyiakan waktu untuk langsung merangsek ke posisi kedua di lap ketiga dengan ritme balap yang bagus.
Baca Juga:Inilah Faktor Penyebab Kecelakaan Sepeda Motor yang Mesti DiketahuiJangan Sembarangan, Ada Cara Mudah Menurunkan Standar Tengah Sepeda Motor
Adenanta Putra terus menempel pembalap di depannya, tetapi di lap keempat ada insiden yang mengakibatkan balapan ditunda selama beberapa saat.
Menurut keputusan race director, balapan kembali berjalan dengan menyisakan 5 lap.
Adenanta Putra, Veda Ega Pratama, dan Rheza Danica Ahrens mengerahkan segala semangatnya dan saling bersaing memperbutkan posisi terdepan.
Di akhir balapan, Adenanta Putra yang terus menempel pembalap terdepan dapat finis di posisi kedua.
Sementara itu, Veda Ega Pratama di posisi keenam, dan Rheza Danica Ahrens harus puas di posisi ketujuh.
”Saya senang mampu meraih podium 2 hari ini setelah melalui balapan yang sangat seru dan intens,” ungkap Adenanta Putra.
Adenanta Putra menyatakan, selepas start dia langsung berusaha untuk dapat masuk ke rombongan depan dan usahanya tersebut berhasil.
”Saya terus berusaha menjaga ritme agar bisa semakin mendekat dengan pimpinan balap,” tutur Adenanta Putra.
Baca Juga:Honda Ramadan Exhibition Dimulai di Kota Bandung, Ada Promo Menarik, Lihat Langsung Line Up TerbaruSMAN 3 Tasikmalaya Meraih Juara Favorit dalam Lomba Karya Ilmiah se-Priangan Timur di Kampus UBTH Â
Setelah insiden bendera merah, Adenanta Putra terus berusaha menekan supaya dapat memenangkan balapan dan berhasil finis dengan raihan posisi 2.
”Hasil yang sangat positif untuk mengawali musim 2024, semoga di seri berikutnya saya mampu tampil maksimal dan meraih kemenangan untuk Indonesia,” jelas Adenanta Putra.
”Mohon doa dan dukungannya,” tambahnya.
Pada kelas AsiaSuperbike 1000cc (ASB1000), torehan podium tertinggi juga diraih oleh Andi Farid Izdihar yang sekarang tergabung di Honda Asia-Dream Racing di race 2 putaran perdana ARRC 2024.
Mengawali balapan di posisi kedua, Gilang—sapaan akrab Andi Farid Izdihar, mampu memimpin jalannya balapan race 1 hingga menjelang akhir garis finis.
Namun pembalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan itu tersalip di tikungan terakhir dan mengakhiri balapan di posisi kedua di race 1.