TASIK, RADSIK – Hujan dengan intensitas tinggi mulai memicu bencana longsor dan banjir di beberapa kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (10/8/2022). Maka dari itu, masyarakat yang berada di zona rawan mesti berhati-hati.
Kemarin pagi, mobil Mitsubishi Elf jurusan Tasik-Salopa-Cekos terseret longsor. Akibatnya, kendaraan berpelat nomor Z 756 MG itu nyaris tercebur ke Sungai Cimedang. Padahal, saat itu mobil sedang mengangkut 10 orang penumpang.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Salopa, tepatnya di Desa Mandalahayu Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya.
Baca Juga:KPK Belum Bisa Ungkap Kekayaan SamboGentong Lagi, 8888 Jadi Korban
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Kapolsek Salopa Iptu Sopian mengatakan hujan deras selama satu hari menjadi penyebab tebing setinggi 50 meter longsor.
Akibatnya, jalan utama yang menghubungkan empat kecamatan yakni Salopa, Cikatomas, Cikalong, dan jalan alternatif menuju ke Kabupaten Pangandaran tertutup longsor.
”Bahkan tadi sempat ada kendaraan elf yang nyaris tertimpa longsor, bahkan terseret material longsoran, nyaris tercebur ke sungai,” katanya.
Dia mengatakan pembersihan material longsor dilaksanakan hingga kemarin sore. Kini kondisi jalan sudah bisa dilalui oleh kendaran roda dua maupun roda empat. ”Kendaraan roda dua dan empat menuju Salopa-Cikatomas tidak bisa melintas tadi pagi (kemarin). Pembersihan material dari petugas gabungan,” ujar kapolsek.
Seorang penumpang elf Cucu Hidayat mengatakan mobil yang ditumpanginya sedang melaju di Jalan Raya Salopa. ”Tiba-tiba saja ada longsoran datang dari arah pinggir,” ujarnya.
Dia bersama penumpang lain di dalam hanya bisa berdoa saja. ”Alhamdulillah masih diberi keselamatan,” kata dia.
Baca Juga:Bobotoh Aksi, Robert PergiKepung Cendol
Ketua Forum Komunikasi (FK) Tagana Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya mengatakan hujan pada Selasa malam hingga Rabu pagi mengakibatkan banjir dan longsor di beberapa titik kecamatan.
Seperti banjir di Desa Sindangasih Kecamatan Cikatomas akibat Sungai Cimedang meluap dan pergerakan tanah juga longsor menimpa badan Jalan Raya Salopa-Cikatomas. Hingga sempat kendaraan tidak bisa lewat dan ada kendaraan elf sempat terdorong longsoran tanah saat evakuasi tanah longsor.
”Longsor juga terjadi di Karyamandala Salopa. Selain menutup akses jalan, lima rumah yang dihuni oleh 17 jiwa terancam. Selain itu, perkebunan warga juga terancam tergerus pergeseran tanah,” kata Jembar kepada wartawan.