“Jadi tanggal 16 September itu ada pembukaan CPNS dan PPPK. Memang setiap daerah nanti mengumumkan, karena ada peserta dari daerah juga,” kata dia.
Sedangkan untuk lokasi seleksi, kata Iing, kalau Kabupaten Tasikmalaya di atas 2.500 kuota. Pendaftaranya diprediksi mencapai 10.000. Contoh, di Kota Tasikmalaya ada 100, yang daftarnya itu ada sukwannya 4.000 itu kemungkinan yang 4.000 memperebutkan 100 kuota.
“Kalau misal testing di Kabupaten Tasikmalaya ada 1.000 orang dan digabung yang daftar. Makanya, yang lagi dihitung oleh panitia nasionla itu teknis testingnya,” ucapnya mengenai persiapan seleksi PPPK.
Baca Juga:Posisi Perangkat Desa Cilangkap Kabupaten Tasikmalaya Diperebutkan, 13 Peserta Ikuti Seleksi Jadi Kaur PerencanaanMenuju Sarana Pendidikan Hebat, Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya Konsisten Perhatikan Fasilitas Penunjang Peningkatan Mutu Pendidikan
Selain lokasi juga biaya atau anggaran, karena biayanya itu jelas ada akomodasi kepanitian dan sebagainya. “Kemarin masing-masing daerah sudah daftar, apakah mau dilaksanakan mandiri atau digabung. Kemarin di priangan timur hampir di ke pusatkan semuanya,” ujarnya.
“Dalam arti nanti pusat (BKN) akan menyebarkan dinana lokasinya, apakah di hotel atau di mana lokasi pelaksanananya untuk Priangan Timur,” sambung dia.
Sekarang, kata Iing, kalau mandiri harus memiliki ruangan, laptop, termasuk jaringan internet. Kalau 3.000 peserta misalnya, satu hari kemampuannya 300 dan satu sesinya 100 berarti 300 satu hari dan membutuhkan waktu 10 hari.
“Itu otomatis sistem online, tapi kan orang ada tim pengawas dan daerah tidak bisa terlibat. Hanya memeriksa administrasi saja, dengan memeriksa apakah betul namanya. Kita hanya memoto wajah CPNS dan calon PPPK dan itu tugas daerah. Pada saat mau masuk ke dalam, itu oleh panitia BKN,” kata dia. (obi)