Ancelotti mengungkapkan dia melihat Davide memiliki masa depan sebagai pelatih kepala. ”Dia adalah asisten sekarang, (tetapi) pasti dia akan menjadi pelatih di masa depan,” tuturnya.
”Dia banyak bekerja pada set piece, dia memiliki lebih banyak energi daripada saya! Itu normal,” ujarnya.
Setelah mengklaim trofi pertama mereka musim ini, Madrid memulai pertahanan gelar LaLiga mereka dengan perjalanan ke Almeria pada Senin (15/8/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.
BEDA LEVEL
Baca Juga:Sulit Buat Jalur Darurat GentongBintang Wanita
Pelatih Kepala Eintracht Frankfurt Oliver Glasner menyebut Real Madrid berbeda level dengan timnya. Los Blancos sangat sulit untuk ditandingi.
”Saya pikir kami meningkat dari pertandingan terakhir (kekalahan 6-1 dari Bayern Munchen). Namun Anda tidak bisa memberi Madrid dua peluang,” kata Glasner dalam konferensi pers.
”Tim melakukannya dengan baik hampir sepanjang waktu. Setelah itu, itu sulit dan, pada akhirnya, Real Madrid adalah tim yang lebih baik dan mereka pantas menang,” ujarnya.
”Saya pikir Anda bisa melihat kami memiliki stabilitas pertahanan untuk banyak periode hari ini. Bola terakhir, umpan terakhir, tidak cukup datang,” ucapnya.
”Kami ingin meningkatkan, kami perlu meningkatkan ini, tetapi kinerja hari ini membuat saya cukup optimis. Kami telah melihat pada level ini, lawan seperti ini, itu tidak cukup,” katanya.
”Ini mengganggu saya, tetapi saya harus menerimanya dan penting sekarang untuk memiliki ambisi itu, seluruh tim, klub dan staf untuk bekerja sangat keras untuk membuat satu langkah lebih dekat ke tim tersebut. Real Madrid berada di level lain. Kami tahu itu sebelumnya, tetapi saya tidak seperti itu, saya ingin meningkatkan,” tuturnya.
”Saya pikir kami semua, seluruh tim, kami bermain di level tertinggi kami. Faktanya adalah itu tidak cukup melawan Real Madrid. Sekarang ini tentang mendorong level pribadi kami sedikit lebih tinggi, sebagai sebuah tim. Itulah tugasnya itu disajikan kepada kami saat ini. Jika semua pemain saya termotivasi seperti yang saya lihat, kami akan meningkatkan level kami,” ujarnya.
Baca Juga:Dua Hari, 19 Lokasi Diterjang BencanaBangunan Tiga SD di Culamega Tak Terperhatikan
Eintracht tanpa Filip Kostic, dengan bek sayap itu hampir pindah ke Juventus. Namun demikian, mereka memiliki beberapa peluang bagus, terutama di awal, ketika Daichi Kamada memaksa Thibaut Courtois untuk menghentikan tendangannya, yang telah menyelamatkan semua 19 tembakan ke gawang yang dia hadapi dari pemain lawan dalam empat finalnya bersama Madrid di kompetisi domestik dan UEFA.