Lulus SMK, Ingin Kerja, Tertimpa Truk

Lulus SMK, Ingin Kerja, Tertimpa Truk
EVAKUASI. Polisi bersama warga mengeluarkan korban meninggal dari mobil Avanza yang ringsek ditimpa truk di jalur Gentong Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, Senin (8/8/2022). foto: RANGGA JATNIKA/RADAR TASIKMALAYA
0 Komentar

Salah seorang penumpang Avanza, Dedi Mahendra mengaku hanya mengalami luka di bagian dahi saja. Namun dia belum mengetahui bagaimana kondisi teman-temannya. ”Ada yang dibawa ke rumah sakit,” ujarnya di Puskesmas Ciawi.

Dedi menceritakan dia dan teman-temannya bersama salah seorang guru dalam perjalanan menuju Balai Latihan Kerja (BLK) Bandung. Mereka merupakan lulusan baru dari SMK Padaherang. ”Sudah lulus, mau pelatihan di Bandung,” tuturnya.

Pelatihan tersebut guna meningkatkan kompetensinya setelah mengenyam pendidikan di SMK. Supaya dia dan teman-temannya memiliki keahlian yang lebih dan siap kerja. ”Di sana mau latihan bengkel,” katanya.

Baca Juga:Pemdes Sukamaju Santuni Anak YatimUPK Sariwangi Gelar Turnamen Voli

Tanpa diduga, dalam perjalanan harus mengalami kecelakaan tragis. Kala itu, Dedi duduk di kursi samping sopir dan melihat truk yang oleng itu datang dari arah berlawanan. ”Truknya banting kanan, terus kena (nabrak) belakangnya (mobil Avanza),” ujarnya.

Namun tidak hanya menabrak, truk itu pun terguling dan menimpa mobil yang dia tumpangi. Dedi berhasil keluar dari mobil melalui kaca bagian depan yang dia tendang. ”Sama saya dibongkar pakai kaki,” katanya.

Di tempat yang sama, Yusuf Irawan (52), sopir truk menjelaskan dia hendak mengangkut produk minuman ringan dari Sukabumi menuju Purworejo. Sebelumnya tidak ada masalah dengan kendaraan yang dia kemudikan. ”Sebelumnya lancar-lancar saja,” ucapnya.

Memasuki jalan menurun jalur Gentong, kata dia, tiba-tiba remnya tidak berfungsi. Dia pun panik dan memperingatkan tim ganjal atau juru parkir untuk menyingkir. ”Dari atas sudah tidak bisa ngerem,” tuturnya.

Dia sempat berupaya untuk membuat mobil tersebut melaju di jalan menurun itu. Namun jalur dari arah berlawanan cukup ramai sehingga dia harus mencari cara untuk menghentikan laju truknya. ”Kondisinya lagi lumayan ramai,” katanya.

Semakin ke bawah kecepatan truk lebih sulit dikendalikan sehingga dia menyerempet sebuah elf. Yusuf melihat ada celah di belakang mobil Avanza untuk dia menabrakan truk itu ke tebing di pinggir jalan. ”Saya banting kanan setelah lewat Avanza,” ucapnya.

Perhitung Yusuf tampaknya keliru ketika menentukan momentum banting setir. Dia menyerempet bagian belakang Avanza hingga terdorong ke pinggir jalan dan tertimpa oleh truknya yang terguling.

0 Komentar