Lebih Tajir yang Tidak Lolos Pileg 2024, Ini Deretan Harta Kekayaan Petahana DPRD Kota Tasikmalaya

Tidak lolos, harta kekayaan, dprd kota tasikmalaya, pileg 2024
Anggota DPRD Kota Tasikmalaya saat mengikuti salah satu rapat paripurna, beberapa waktu silam
0 Komentar

Selanjutnya ada politisi Gerindra Romdoni Maftuh dengan nilai harta kekayaan di angka Rp.6.593.619.086. Dewan yang saat ini duduk di Komisi III DPRD tersebut secara perhitungan kembali lolos di Pileg 2024 kemarin.

Lalu ada Ade Lukman dari PAN yang tercatat memiliki harta kekayaan di mencapai Rp 3.840.097.169. Politisi ini masih kokoh sebagai petahana dan secara perhitungan akan kembali duduk di kursi legislatif Periode 2024-2029.

Lalu ada Hj Nurjanah dari PPP yang tercatat memiliki harta kekayanan sampai Rp 3.787.900.643. Legislator perempuan ini mampu mempertahankan posisinya setelah bersaing ketat dengan petahana PPP lainnya di Pileg 2024 kemarin.

Baca Juga:PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya Siapkan Muslim Akrobat Politik di Pilkada 2024!Warung Nasi dan Penjual Miras Sama-Sama Jadi Sasaran Operasi Selama Ramadhan di Tasikmalaya

Selebihnya ada H Aslim Rp 1.795.881.528, Kuntara Harjasuparna Rp 2.815.000.000, Andi Warsandi Rp 490.302.000, Rahmat Sutarman Rp 1.235.492.000 dan Gilman Mawardi Rp 1.882.666.948.

Lalu ada Muslim Sumarna Rp 1.894.259.848, Tedi gunandi Rp 1.246.210.253,
Eki wijaya Rp 363.000.000, Hj Ai Elah Rohilah Rp 678.265.429, Ishak Parid Rp 826.573.844, Dede SIP Rp 741.460.000, Ahmad Junaedi Sakan Rp 668.139.087 dan H Wahid Rp 644.456.895.

Kemudian H Dayat Mustofa Rp 995.374.198, H Ate Tachjan Rp.1.816.065.141
H Nurul Awalin Rp 1.627.108.277, H Undang Syafrudin Rp 1.387.338.074, Isep Rislia Rp.1.309.060.379, Enan Suherlan Rp 383.959.027, Bagas Suryono Rp 722.051.812 dam H Mamat Rahmat Rp.1.078.196.543.

Selanjutnya ada Eti Guspitawati Rp 815.221.382, H Dodo Rosada Rp 1.209.277.249, Anang Sapaat Rp 1.275.755.072 dan terakhir
Tjahja Wandawa Rp 1.752.260.715.

Angka harta kekayaan para anggota legislatif tersebut merupakan nilai yang tercatat di LHKPN tahun tahun 2022 yang dipulikasi KPK pada 2023 kemarin. Untuk angka terbarunya KPK belum lagi merilis laporan harta kekayaan dari para pejabat.(*)

Kunjungi juga Radartasik.id di Google News dan Tiktok

0 Komentar