Kalangsari Pride Tak Kalah dari Pandawara, Komunitas Pecinta Lingkungan yang Lahir dari Kesamaan Visi Misi

Kalangsari Pride
Kalangsari Pride digagas 11 pemuda yang punya kesamaan visi misi tentang lingkungan. (Foto: Kalangsari Pride)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kalangsari Pride (KP) adalah komunitas yang mengimplementasikan nilai-nilai cinta pada kebersihan lingkungan.

Komunitas yang digagas oleh 11 pemuda ini berada di kampung Kalangsari, tempat mereka tinggal. Tepatnya di RT 01 RW 20 kelurahan Sukamanah, kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya.

Komunitas ini menyingsingkan lengan baju melawan kotor dan menyibak sampah-sampah di saluran air, sungai dan tempat lain yang mengganggu pemandangan juga mencemari lingkungan.

Baca Juga:Ini Dia Tempat Wisata di Tasikmalaya yang Belum Banyak Orang Tahu, Sasak Akar SantoaanNicke Widyawati, Wanita Asal Tasikmalaya Ini Layak Jadi Calon Wakil Presiden 2024, Hartanya Capai Rp 98 Miliar!

“Kami adalah pemuda yang memiliki visi dan misi yang sama. Merawat, membersihkan, mengurangi sampah lingkungan dan juga ingin menjadikan lingkungan lebih bersih, lebih asri dan terhindar dari pencemaran lingkungan,” ungkap Rifki ketua Kalangsari Pride.

Uniknya, anggota KP adalah anak muda yang berusia mulai dari 16 sampai 22 tahunan. Diantara mereka masih ada yang sekolah kelas 1 SMK.

Tidak ada pendiri yang ditokohkan, tetapi semua anggota merupakan pendiri atau penggagas. Jadi tidak ada orang khusus ataupun yang anggap tokoh yang menginisiasi, tetapi ini murni dari ide pemuda tersebut.

Dapat dikatakan pendirinya adalah 11 pemuda itu. Alasan beridiri, karena melihat ketidakpantasan lingkungan kampung sekitar mereka. Kampung kalangsari itu yang ketika hujan turun selalu banjir.

Mereka mengungkapkan ketika hujan deras tiba, di jalan dekat kampung mereka tinggal terdapat sebuah sungai yang meluap saat hujan deras, disesabkan sampah kiriman yang berasal dari arah barat. Terkadang sampai menyebabkan banjir ke kampung mereka.

“Pada saat itu sedang boomingnya pandawara grup di TikTok. Dengan wasilah mereka, kami terinspirasi untuk membuat grup Kalangsari Pride,” Ungkap Rifki.

KP telah muncul semenjak tahun 2019. Namun pada saat itu hanya untuk tongkrongan dan sharing saja. Baru 27 November 2022 mulai bergerak merawat lingkungan.

Baca Juga:Arga Hot Springs Water, Sensasi Berendam Air Panas Dikelilingi Pohon PinusPPK Singaparna, PPS Cikunir, Bersama PIP Kominfo Berkolaborasi Meningkatkan Partisipasi Masyarakat

KP belum memiliki sekretariat, hanya miliki bascamp yang itu adalah pos kamling dan dijadikan sebagai tempat berkumpul, sharing, evaluasi dll.

Respon masyarakat dan pemerintah setempat sangat baik. Acungan 2 jempol untuk kehadiran KP ini. Begitupun respon dari orang tua masing masing anggota, menanggapi dengan dukungan penuh.

0 Komentar