Beri Penghormatan Terakhir untuk Ayahanda Sahabatnya, Dr Aqua Dwipayana Memilih tidak Menghadiri Sertijab Komandan Paspampres

Beri Penghormatan Terakhir untuk Ayahanda Sahabatnya
Dari kiri ke kanan Savero Karamiveta Dwipayana, Nurcholis MA Basyari, Kolid Widodo, Ventje Suardana, dan Dr Aqua Dwipayana. Mereka foto bersama di dekat peti jenazah Rudy Suardana.
0 Komentar

Sikap positif dan penuh simpati tersebut menjadi catatan tersendiri dalam sanubari Dr Aqua. Hal itu kemudian juga menular pada putra dan putrinya, termasuk Ventje Suardana yang sudah dianggap saudara oleh Dr Aqua.

”Pak RUDY yang berjuang dari nol untuk menghidupi keluarganya dan memberi penghidupan serta berkat pada orang banyak selama puluhan tahun sungguh sangat membekas dalam hati saya,” ujar Dr Aqua lagi dalam pesannya.

Memenuhi permintaan Ventje, Dr Aqua membuatkan draft pengumuman meninggalnya Rudy. Setelah rundingan keluarga semua yang dibuat Dr Aqua disetujui anak-anak Rudy.

Isi pengumuman itu adalah sebagai berikut.

Berita Duka Cita

Baca Juga:Savero Karamiveta Dwipayana Jadi Narasumber Literasi Digital Melawan Hoaks di Sektor Kesehatan MasyarakatDeteksi Jaringan Narkoba Bappelitbangda, Tes Urine Pegawai Setda Kota Tasikmalaya Digenjot

Telah berpulang ke Rumah Bapa di surga, Ayah/Opa/Opa Co kami yang terkasih, Pendiri dan Pemilik PT. Samekarindo Indah (Main Dealer Suzuki Kaltim dan Kaltara):

Bapak Rudy Suardana

Dalam usia 85 tahun pada hari Rabu, 22 Februari 2023 pukul 04.45 waktu Singapura di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura.

Rencana jenazah akan disemayamkan di Rumah Duka Adi Jasa Jl. Demak No 90-92 Surabaya. Jadwal pemakaman akan diinformasikan lebih lanjut.

Kami Yang Berduka,

Keluarga Besar Rudy Suardana.

Sambut Kedatangan Jenazah Rudy

Dr Aqua sudah berada di Surabaya sejak Senin 20 Februari 2023 pagi. Setelah mendapat kabar dari Ventje bahwa kondisi kesehatan Rudy kritis di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura.

”Setelah Pak Ventje mengabari tentang kondisi kesehatan Pak Rudy yang menurun drastis, saya langsung menunda semua aktivitas dua minggu ke depan. Mengantisipasi jika hari baik Pak Rudy tiba,” ujar Dr Aqua.

Sesudah mendapat kabar dari Ventje di Singapura bahwa Rudy meninggal, Dr Aqua langsung berkoordinasi dengan teman-temannya di Surabaya termasuk yang bertugas di Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo. Mereka di antaranya Station Manager Lion Group Surabaya Yogi Gema Nanda dan pengusaha udang Kolid Widodo.

Bapak dari Alira Vania Putri Dwipayana dan Savero Karamiveta Dwipayana itu berusaha secara maksimal agar proses penyambutan jenazah Rudy mulai dari tiba di Bandara Juanda hingga ke rumah duka Adi Jasa Jalan Demak No 90-92 Surabaya lancar.

0 Komentar