RADARTASIK.ID – Gelombang baru peran gen z dalam umkm kini bukan lagi wacana futuristik, melainkan fenomena nyata yang mulai menggeser wajah perekonomian Indonesia ke arah yang lebih progresif dan kompetitif.
Dilansir dari kanal Link UMKM, gen z dan startup lokal kini tampil sebagai motor perubahan yang membawa UMKM menuju era baru yang jauh lebih digital, kreatif, dan adaptif.
Munculnya generasi muda yang tak hanya bermimpi tetapi langsung bertindak menjadi bukti bahwa Indonesia menyimpan energi ekonomi baru yang siap diakselerasi.
Baca Juga:Dibanderol 4 Jutaan, Kelebihan Oppo A6 GT 5G Disebut Naik Kelas Untuk Kategori MidrangeUpdate Review! Tecno Camon 40 Pro 5G Setelah 3 Bulan Pemakaian, Begini Hasil Kamera dan Videonya!
Data menunjukkan bahwa gen z memiliki potensi besar dalam dunia kewirausahaan yang dapat memperkuat fondasi ekonomi nasional.
Proporsi gen z yang mencapai 27,94% dari total penduduk menggambarkan skala kekuatan mereka dalam membentuk lanskap ekonomi masa depan.
Sebuah survei mengungkap bahwa sekitar 35,5% pemuda Indonesia usia 15–35 tahun memiliki minat tinggi untuk menjadi wirausahawan.
Lebih dari itu, riset menemukan bahwa 58% pengusaha muda Indonesia memulai bisnis yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan atau memberikan dampak sosial yang positif.
Fenomena ini sejalan dengan pertumbuhan startup lokal indonesia yang terus meningkat melalui inovasi bisnis yang semakin beragam.
Sebuah kajian mencatat bahwa hampir setengah tenaga kerja pada startup di Indonesia berusia 17–25 tahun, mempertegas dominasi gen z dalam sektor ini.
Dalam konteks UMKM, dinamika tersebut menciptakan peluang besar untuk mendorong inovasi digital untuk umkm modern yang lebih efisien dan berdaya saing tinggi.
Baca Juga:Produk Lokal Makin Kuat, UMKM Jadi Penopang Ekonomi NasionalUpgrade Moto G100 2025 Versi Terbaru, Performa Harian Makin Ngebut dan Efisien
Sebagai digital native, gen z terbukti lebih mahir dalam memanfaatkan teknologi, media sosial, dan platform e-commerce untuk memperluas pasar dan memperkuat operasional bisnis.
Selain itu, pola pikir ala startup yang mereka bawa—mulai dari inovasi cepat, fleksibilitas tinggi, hingga budaya kolaborasi—menjadi fondasi baru yang memperkaya ekosistem UMKM.
Kombinasi kemampuan digital dan kreativitas tersebut memperkuat potensi wirausaha muda indonesia dalam membangun usaha yang lebih modern dan relevan dengan kebutuhan zaman.
UMKM yang dipimpin generasi muda kini berpotensi menjadi sumber penciptaan lapangan kerja baru sekaligus motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah.