TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Di masa liburan natal dan tahun baru, mobilitas warga khususnya wisatawan kerap mengalami peningkatan. Dalam hal ini PT KAI menyiapkan kereta tambahan di masa liburan tersebut.
Kereta api masih menjadi transportasi umum yang banyak dibidik oleh masyarakat. Termasuk untuk perjalanan wisata atau liburan natal dan tahun baru yang sudah di depan mata.
Eksekutive Vice Presiden PT KAI Daop 2 Bandung Dicky Eka Priandana melalui manajer humas Ayep Hanapi menuturkan bahwa di masa liburan nataru pihaknya melakukan penambahan operasional kereta. Tepatnya di rentang waktu 19 Desember 2024 sampai dengan 5 Januari 2025. “Ada 6 Kereta Api tambahan (di libur nataru),” ungkapnya.
Baca Juga:Naik Berapa Ya? Penetapan Besaran UMK Kota Tasikmalaya Tahun 2025 Masih TertundaAda Misi Khusus! Yogi Bidik Kursi Ketua KONI Kota Tasikmalaya
Kereta tambahan tersebut yakni 2 unit untuk relasi Bandung- Gambir, 2 unit relasi Bandung – Solo Balapan, 1 Unit relasi Kiara Condong – Surabaya Gubeng dan 1 unit relasi Kiara Condong-Kutoarjo.
Disebutkan bahwa animo penumpang kereta api relatif selalu tinggi. Pasalnya pihaknya lebih memberikan kepastian waktu sehingga warga bisa memperhitungkan jadwal pemberangkatan dan sampai di tujuan. “Sebagai moda transportasi yang aman, nyaman dan tepat waktu,” katanya.
Penambahan operasional kereta tersebut secara otomatis menambah tiket perjalanan yang disediakan. Hal itu guna memberikan pelayanan kepada masyarakat di masa liburan. “Totalnya 285.552 tiket kereta api,” ucapnya.
Selain tambahan operasional kereta, pihaknya juga melakukan optimalisasi beberapa layanan di stasiun yang ada. Dari mulai pembenahan kenyamanan ruang tunggu, layanan posko nataru dan informasi perjalanan yang akurat.
Keamanan dan keselamatan di stasiun dan jalur kereta api pun lebih intens diperhatikan. Termasuk bekerja sama dengan pemerintah setempat guna kelancaran perjalanan kereta. “Pemeriksaan jalur kereta juga dilakukan secara rutin untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan,” terangnya.
Sebagian tiket yang disediakan oleh PT KAI khususnya wilayah Daop 2 sudah mulai terjual. Namun Ayep menerangkan bahwa ketersediaan masih relatif aman sehingga warga sejauh ini tidak akan kehabisan tiket. “Sekarang yang dipesan baru 25%, tenang masih banyak,” katanya.(rangga jatnika)