TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – MT (27), warga Kampung Sangkali, Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, menjadi korban penganiayaan berat.
Ia mengalami luka bacok di punggung dan lengan setelah diserang oleh segerombolan pengendara motor di Jalan SL Tobing, Sambongpari pada Minggu dini hari 17 November 2024.
Teman korban, AZ (27), mengisahkan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 01.20 WIB saat mereka hendak pulang ke rumah setelah bermalam Minggu di Jalan HZ Mustofa.
Baca Juga:Ini Pesan Mendalam Ketua KPU Kota Tasikmalaya Bagi Pasangan Calon!Herdiat-Yana Targetkan Pertumbuhan Ekonomi di Atas 7 Persen dan Bakal Wujudkan ASN Bebas Korupsi
“Sejak dari HZ Mustofa, kami berdekatan dengan pelaku, tetapi tidak terjadi apa-apa. Namun, saat di pertengahan jalur dua, mereka mulai menyerang mobil dan mengeluarkan senjata tajam,” ujar AZ.
AZ mengungkapkan, kelompok pelaku yang diperkirakan berjumlah 10 orang itu terus mengejar meskipun mobil korban telah menepi.
“Teman saya menepi untuk buang air. Tiba-tiba mereka datang dengan lima motor, semuanya 10 orang. Dua di antaranya membawa senjata tajam, satu membawa celurit dan satu lagi stik baseball,” lanjutnya.
Ketika korban jatuh setelah dilempari batu, situasi semakin brutal.
“Teman saya dipukul pakai batu, saya juga dihantam stik baseball. Kami berdua jatuh, dan teman saya tidak bisa bangun lagi. Dia langsung dibacok di tempat, di punggung dan tangan kiri. Sekarang kondisinya kritis, menunggu penanganan spesialis,” tutur AZ.
Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota yang tengah berpatroli segera mendatangi lokasi setelah menerima laporan. Mereka juga memastikan kondisi korban di rumah sakit.
“Benar, kami menerima laporan tersebut dan mengamankan barang bukti berupa sebilah senjata tajam jenis celurit. Kami langsung mengecek kondisi korban,” ujar Katim Maung Galunggung, Bripka Sartanu.
Sartanu menambahkan bahwa pihaknya tengah menyelidiki peristiwa ini di tengah banyaknya laporan lain pada waktu yang sama.
Baca Juga:Wujudkan Masyarakat Peduli KB, Dosen UBK Gelar Pengabdian kepada MasyarakatMan 1 Tasikmalaya Sabet Gelar Juara Umum POSMA Tingkat Kabupaten Tahun 2024
“Kami melakukan pengecekan lokasi yang dilaporkan warga pada dini hari itu,” pungkasnya.
Polisi kini terus mendalami kasus ini dan memburu para pelaku yang terlibat dalam aksi penganiayaan tersebut. (firgiawan)