TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kecelakaan yang melibatkan seorang siswi SMK Pancasila Manonjaya, Gina Putri Pebriana, di perlintasan kereta api Jalan Pasirpanjang, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, pada Selasa sore, 13 Agustus 2024, kembali menyoroti kebutuhan mendesak akan pemasangan palang pintu di lokasi tersebut.
Ketua Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Manonjaya, Iwan Risnandar Saputra, mengungkapkan bahwa perlintasan rel kereta api di Jalan Pasirpanjang belum pernah dipasangi palang pintu, meskipun mobilitas kendaraan roda dua dan roda empat yang melintasi cukup tinggi.
Kondisi tersebut memaksa warga yang melintas untuk selalu berhati-hati demi keselamatan.
Baca Juga:Usai Alami KDRT, Selebgram asal Bogor Cut Intan Nabila Jalani Visum di RSUD CibinongDrama KDRT Selebgram Cut Intan Nabila, 5 Tahun Derita Tersimpan, Bukti CCTV Bikin Heboh
Iwan menekankan pentingnya pemasangan palang pintu sebagai prioritas, mengingat sudah beberapa kali terjadi kecelakaan di perlintasan ini.
Dia menyoroti bahwa ketiadaan palang pintu telah menyebabkan banyak warga menjadi korban.
Menurut informasi yang diperoleh, usulan untuk pemasangan palang pintu di lokasi ini sebenarnya sudah sering diajukan. Namun, hingga saat ini, realisasi pembuatan palang pintu tersebut masih belum terwujud.
Dengan lalu lintas kendaraan yang cukup padat setiap harinya, Iwan menegaskan bahwa pengendara harus sangat berhati-hati ketika melintasi perlintasan kereta api ini, karena potensi bahayanya sangat tinggi.
”Saya berharap ada pemasangan palang pintu kereta api dan juga pagar pembatas di dekat jalur rel kereta di lokasi. Jangan sampai terdapat korban lagi,” ungkap Iwan kepada Radartasik.id, Selasa malam, 13 Agustus 2024.
Dia menambahkan bahwa pemasangan palang pintu kereta api di Pasirpanjang sangat penting, tidak hanya sebagai tanda akan datangnya kereta api melalui lampu dan sirine, tetapi juga sebagai pengaman fisik yang dapat mencegah kendaraan melintas saat kereta mendekat.
Dengan rasa prihatin, Iwan menutup pernyataannya dengan harapan agar tidak ada lagi warga yang menjadi korban kecelakaan di perlintasan tersebut.
Baca Juga:Krisis Pangan dan Iklim Jadi Ancaman, Menteri Pertanian Andi Amran Lakukan Perombakan Besar-besaranRahasia Terbesar di Balik Bandul Stang Sepeda Motor yang Wajib Anda Ketahui
Diberitakan sebelumnya, Gina Putri Pebriana, seorang siswi kelas X di SMK Pancasila Manonjaya dan warga Kampung Tempel Desa Pasirpanjang, kehilangan nyawanya setelah mengalami kecelakaan fatal saat pulang sekolah.
Insiden tragis di perlintasan kereta api itu terjadi setelah Gina terjatuh dari sepeda motor yang ditumpanginya bersama kerabatnya, Yayan Ardiansyah, yang berusia 16 tahun.