Sampah Menumpuk di Pasar Banjar, Bak Penampungan Tak Ada, Wali Kota Sampai Tunjukkan Reaksi Seperti Ini

Sampah Menumpuk di Pasar Banjar
Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih saat mengajak pedagang dan pengunjung Pasar Kota Banjar menjaga kebersihan, Jumat 16 Juni 2023. (Yulianto/Radartasik.id)
0 Komentar

BANJAR, RADARTASIK.ID – Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih bereaksi ketika melihat sampah menumpuk di Pasar Banjar.

Terlebih, bak penampungan sampah di tengah bangunan Barat dan Timur Pasar Banjar pun tidak ada.

“Kontainer (bak sampah) harus ada di sini seperti biasa. Lihat itu, sampah berserakan. Kalau hujan seperti apa kumuhnya,” tegas Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih saat mengecek Pasar Banjar, Jumat 16 Juni 2023.

Baca Juga:Terminal Tipe A Pangandaran Bakal Terintegrasi dengan Bandara Nusawiru? Begini Kata Kepala Dinas PerhubunganSoal Tabungan Siswa Mandek, Ini Respon Bupati Pangandaran

Wali kota tidak mau tahu, bak penampungan sampah yang disediakan Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar harus ada di tempat semestinya. Tidak ada alasan apapun.

“Ibu perintahkan sekarang ada bak kontainer. Tidak ada alasan gak bisa masuk. Truck harus bisa masuk (angkut bak sampah),” tegasnya kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar Hj Sri Sobariah di Pasar Banjar.

“Pokoknya harus diberi jalan, sehingga bisa dimasukan bak sampah. Kalau susah masuk, kerja sama sama tukang parkir, kalau gak bisa juga panggi Ibu (Wali Kota),” tambahnya.

Jaga Kebersihan, Jangan Biarkan Sampah Menumpuk di Pasar Banjar

Pada kesempatan itu, wali kota dengan menggunakan pengeras suara menyampaikan imbauan dan ajakan untuk bersama-sama bertanggungjawab menjaga kebersihan. Jangan membiarkan sampah menumpuk di Pasar Banjar.

“Ibu pengen Pasar Banjar seperti Pasar Bringharjo, bersih gak ada sampah berserakan,” tuturnya. Jadi jangan sampai sampah menumpuk di Pasar Banjar.

“Tidak terkecuali, (semua) individu menjaga lingkungannya. Maka diwajibkan setiap kios ada tempat sampah. Mudah-mudahan Pasar Banjar lebih betah dengan kedisiplinan para pedagang dan pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarang,” ucapnya.

Pedagang daging di Pasar Banjar Nur mengatakan, bak penampungan sampah memang disediakan Dinas Lingkungan Hidup. Keberadaannya di belakang kios dagingnya, namun sudah lebih dari satu bulan tidak ada.

0 Komentar