Rencana Relokasi dan Penataan PKL Alun-Alun Singaparna Tasikmalaya, Para Pedagang Mengeluhkan Akan Adanya Ancaman Penurunan Penghasilan

Relokasi dan Penataan PKL Alun-Alun Singaparna
Rencana relokasi dan penataan Alun-Alun Singaparna Tasikmalaya ditanggapi beragam para pedagang, Selasa 20 Februari 2024. (Fitriah Widayanti / Radartasik.id)
0 Komentar

“Kalau bisa mah tetep di sini cuma mungkin lebih ditata aja sama dibatesi aja pedagang yang jualannya sama,” sambungnya.

Reno mengaku bahwa dirinya sudah memiliki pengalaman saat lapaknya berjualan direlokasi ke tempat baru ketika ia berjualan di daerah Cihampelas Bandung.

Saat itu ia mengaku mengalami penurunan omset setelah direlokasi ke tempat baru. Meskipun pada saat itu lokasinya tidak jauh dari lokasi sebelumnya. Selain itu, ia menilai bahwa di Kabupaten Tasikmalaya saat ini belum ada tempat yang potensial untuk dijadikan sebagai lokasi penempatan PKL.

Baca Juga:Menuju PAUD Berkualitas, Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya Tingkatkan Kapasitas Tenaga Kependidikan Anak Usia DiniHarga Beras Meroket, Pemdes Jatihurip Kabupaten Tasikmalaya Distribusikan Bantuan Beras

“Sekarang aja di sini kan udah bisa diukur ramenya hari apa aja, bulan apa aja. Saya kan di sini udah dari tahun 2017, udah dari sebelum alun-alun kayak gini. Dulu juga pernah dipindah ke area terminal Singaparna, malah pada gak bisa makan kan,” ujarnya. (*)

0 Komentar