TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID– Dewan Pengurus Daerah (DPP) Persatuan Ummat Islam (PUI) Kota Tasikmalaya membuka silaturahmi, dengan Muhammad Yusuf di Aula Halim Sanusi, Jalan Lewidahu, Kota Tasikmalaya, pada Sabtu 4 Mei 2024.
Diterangkan Ketua PUI Kota Tasikmalaya Agus Setiawan, bahwa silaturahmi tersebut terbuka membahas sikap PUI terhadap politik, hingga harapan pada pemenang Pilkada 2024 nanti.
“Kita menyambut baik, karena PUI sebagai Ormas tidak bisa menjadi pengusung dan pasti kita punya pengurus dan jamaah tentunya mereka bagian dari pemilih, Ketika ada calon yang melakukan silaturahmi ini hal yang baik dengan bisa lebih mengenal calon yang akan mereka pilih,”jelasnya.
Baca Juga:Polres Ciamis Periksa 4 Saksi dalam Kasus Tindak Pidana Pembunuhan di Kecamatan RancahSsstttt…Ada Demokrat Dalam Jogging Politik Viman Alfarizi di Dadaha!
Lanjutnya, PUI sedari dulu tidak pernah mengarahkan pilihan politik, di Pemilu maupun Pilkada nanti.
“Apalagi faktanya di PUI jajaran pengurus banyak bagian dari beberapa partai Politik, tentunya jika kami menentukan kepada salah satu calon hawatir adanya gesekan gesekan internal PUI,” bebernya
Agus dalam kesempatan itu, juga menilai sosok Yusuf sebagai figur Low profil. Kendati demikian pengalaman yang dimilili telah cukup di dunia politik.
Diketahui Yusuf pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tasikmalaya dan meneruskan kepemimpinan selepas Budi Budiman, sebagai wali kota.
“itu bagian dari modal sangat besar bagi beliau memimpin Kota Tasikmalaya dan memang layak untuk didorong menjadi wali Kota Tasikmalaya,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Yusuf menceritakan bahwa ia sengaja lebih banyak menyambangi tokoh dan organisasi masyarakat.
Menurutnya, urusan partai seperti konsolidasi hingga urusan internal sudah dilimpahkankepada Sekretaris DPD Partai Golkar.
Baca Juga:Pembunuhan di Ciamis Akibat Anak Terjerat Hutang Rp 150 Juta untuk Main Selot?Sebelum Pembunuhan Terjadi, Pelaku Pernah Diperiksakan ke Puskesmas Karena Stres
Oleh sebab itu, ia bertekad lebih fokus melakukan silaturahmi kepada masyarakat.
Yusuf menuturkan, awalnya ia hanya ingin bersilaturahmi ke PUI. Akan tetapi pengurus PUI terlanjur mengumumkan kedatangannya sebagai bakal calon wali Kota.
“Msyarakat yang saya datangi dan beberapa Ormas juga banyak yang mendorong dan mendoakan saya untuk maju lagi. Saya tidak berbicara calon disini, tapi apa boleh buat sudah telanjur diumumkan,” kata Yusuf. (Ayu Sabrina)