Manfaat Puasa: Tingkatkan Fokus Belajar Sampai Cegah Kardiovaskular

Manfaat Puasa: Tingkatkan Fokus Belajar Sampai Cegah Kardiovaskular
0 Komentar

Mengelola stres saat berpuasa

Ketika ahli gizi mengatakan puasa membantu mengurangi stres, ahli lain telah menyarankan remaja Muslim mengelola tingkat stres mereka selama masa sekolah.

“Ini adalah tantangan besar dan periode stres bagi orang dewasa dan remaja [Muslim] di sekolah menengah dan universitas,” ungkap Renuka Ramasamy, seorang spesialis kedokteran keluarga di Rumah Sakit Modern Internasional Dubai, kepada Al Arabiya English.

Ia menambahkan bahwa sangat penting bagi anak-anak muda untuk memperhatikan kadar gizi makanan saat berbuka dan sahur selama periode sekolah. Pelajar juga lebih disarankan banyak minum air mineral yang sehat selama periode ini.

Baca Juga:Petugas Pantarlih Keluhkan Upah Coklit yang Belum Juga CairKhawatir Jadi Tempat “Nyemen” Objek Wisata Dibuka Sore

“Sangat penting bagi Anda untuk makan dengan bijaksana saat berbuka dan sahur. Makanlah makanan yang melepaskan energi secara perlahan seperti karbohidrat, buah-buahan, biji-bijian dan kacang-kacangan yang membuat Anda tetap aktif sepanjang hari,” sarannya.

Dokter juga menyebutkan tidur yang cukup selama setidaknya enam jam terus menerus per malam dapat mengurangi stres dan membantu belajar secara efektif.

“Juga, pikiran positif meningkatkan pikiran Anda dan membuat pikiran Anda jernih tanpa kebingungan dan kecemasan,” katanya. “Nasihat penting lainnya adalah berolahraga selama puasa,” Sambungnya

Olahraga adalah fakta yang terkenal untuk menjaga kesehatan mental Anda. Dokter Ramasamy menegaskan bahwa olahraga menyembuhkan suasana hati yang buruk, depresi dan stres. “Tapi tolong pilih jenis olahraga yang tepat selama periode puasa,” tandasnya.

Ia kembali melanjutkan bahwa latihan yang melelahkan dengan intensitas tinggi saat berpuasa tidak dianjurkan. Lakukan aktivitas secukupnya. Termasuk olahraga. Jangan membuat tubuh anda terporsir. Kadar cukup yang ia maksud adalah menyesuaikan kekuatan dan kemampuan tubuh. Jangan terlalu memaksa.

“Anda selalu dapat melakukan latihan intensitas ringan. Seperti berjalan, berenang, dan latihan aerobik di rumah,” pungkasnya.

0 Komentar