Dari 11.000 PJU Kabupaten Garut, Sebagiannya Rusak, 800 Diperbaiki Tahun Ini, Warga Beri Tanggapan

PJU
PJU di Jalan Baru Ibrahim Adjie mulai terpasang. Akan ada lagi penambahan PJU di sejumlah titik rawan penerangan. (Agi Sugiana / Radartasik.id)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Garut akan memperbaiki 800 PJU atau penerangan jalan umum pada tahun ini.

Kepala Dishub Kabupaten Garut Aah Anwar Saefullah mengatakan, dari data yang dimilikinya, ada sekitar 11 ribuan PJU di Kabupaten Garut. Kondisinya sebagian tidak menyala saat malam hari atau rusak.

”Harusnya per tahun ada 2.000 (PJU) untuk pemeliharaan,” ucap Aah Anwar Saepulloh, Kamis 8 Juni 2023.

Baca Juga:Penyalur TKI Ilegal di Kabupaten Garut Digerebek PolisiApa Itu Penyakit LSD yang Menghantui Hewan Ternak di Kabupaten Garut?

Aah Anwar Saepulloh mengakui, kondisi PJU Kabupaten Garut memerlukan penanganan serius. Namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut baru mampu memperbaiki sekitar 800 PJU setiap tahunnya. ”Keterbatasan anggaran,” ujarnya.

Kepala Dishub Kabupaten Garut menyebut, idealnya pemeliharaan atau perbaikan penerangan jalan umum setiap tahunnya ada 2.000 titik. Supaya semua bisa merasa nyaman ketika berkendara di malam hari.

Tahun 2023, lanjut Aah, pihaknya akan menyiapkan pemasangan 2.200 titik penerangan jalan umum yang disebar di kawasan minim penerangan. Rencananya akan dipasang di 25 ruas jalan.

Dia mengungkapkan pemerintah daerah juga terus mengupayakan mengalokasikan anggaran untuk pemasangan baru maupun perawatan penerangan jalan umum di seluruh ruas jalan yang mobilitas kendaraannya tinggi. Sebab penerangan jalan umum merupakan hal yang vital.

Warga Tanggapi PJU

Penambahan penerangan jalan umum baru disambut baik sejumlah warga, salah satunya Ubaidilah (24). Menurut dia, penambahan penerangan itu akan membantu jika dipasang di titik-titik yang memang membutuhkan penerangan, seperti di jalan jalur selatan.

”Yang jalur selatan itu masih minim penerangannya. Semoga saja penambahan PJU baru ini salah satu titiknya di jalur selatan,” katanya.

Selain itu, wilayah perkotaan juga masih terdapat jalan kurang penerangan. “Jalan Samarang yang menuju ke Garut Kota masih terdapat jalur yang minim penerangan itu,” tuturnya. (*)

0 Komentar