TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Jalan Pemda di Kecamatan Singaparna dihiasi dengan berserakannya sampah, Kamis 10 April 2025 pagi. Sampah tersebut mengganggu aktivitas masyarakat karena mengeluarkan bau tidak sedap.
Salah satu warga setempat, Aminah (45) menyebutkan, tumpukan sampah itu dibuang oleh warga yang tidak bertanggung jawab. Mereka membuangnya sambal melaju menggunakan kendaraan.
“Itu dibuang oleh warga yang melintas, biasanya akan berangkat ke pasar,” katanya kepada Radar, Kamis 10 April 2025.
Baca Juga:Pilkada Diulang, 146 Miliar Mubazir: Pengacara Asal Tasikmalaya Akan Laporkan KPU RI ke Kejagung dan KPKIwan Saputra Dapat Dukungan Segar Jelang PSU Kabupaten Tasikmalaya, Ribuan Mahasiswa Siap Memenangkan Nomor 1
Menurut dia, keberadaan tumpukan sampah di Jalan Raya Pemda itu sudah lebih dari satu bulan. Makin terlihat menumpuk saat akan memasuki Hari Raya Idulfitri.
“Terlihat banyak kemarin saat lebaran, mungkin lebih banyak yang membuangnya,” kata Aminah.
Aminah berharap, tumpukan sampah itu segera diangkut oleh petugas sampah, karena selian terlihat jelek juga mengeluarkan bau busuk saat turun hujan. “Bau kalau hujan, kami harap diangkut agar tidak semakin menumpuk,” kata dia.
Pengendara motor asal Mangunreja, Ridwan (34) mengatakan adanya tumpukan sampah di Jalan Pemda ini bukti tidak keseriusan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dalam pengelolaan sampah.
“Masa tumpukan sampah di jalur utama dibiarkan begitu saja, padahal ini dekat dengan Kompleks Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya, pasti terlihat oleh pejabat,” katanya.
Menurutnya, tempat pembuangan sampah (TPS) liar itu, sudah terlihat sejak lama. Saat ini kondisinya semakin menumpuk karena tidak ada pengangkutan.
“Yang saya tahu awalnya hanya sedikit, namun dibiarkan jadi menumpuk seperti itu,” katanya.
Baca Juga:Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Anak Sekolah Bawa Motor: Nekat, Siap Dikeluarkan dari Sekolahnya!Prediksi Sporting Lisbon vs Braga di Liga Portugal: Lanjutkan Perburuan Gelar Juara
Ridwan juga meminta pemerintah daerah memberikan tindakan tegas bagi pembuang sampah bukan pada tempatnya.
“Saya kira harus ada tindakan tegas atau sanksi, ini meresahkan. Selain menggangu keindahan juga mengeluarkan bau busuk,” jelas dia.
Ridwan berharap, pemerintah dengan menugaskan petugas pengangkut sampah segera membereskannya, karena kalau dibiarkan akan semakin banyak sampah.
“Kami minta segera diangkut jangan dibiarkan begitu saja, karena akan semakin banyak tumpukannya,” saran dia. (ujg)