Menurutnya, Inter kini memiliki dua skuad yang seimbang dengan kedalaman di setiap posisi.
Dalam hal gaya bermain, Klinsmann mengagumi pendekatan Simone Inzaghi yang menggunakan formasi 3-5-2, di mana pemain terus bergerak dan beradaptasi dengan cepat di lapangan. ”Inter indah untuk ditonton,” terangnya.
Ia menyoroti kemampuan pemain seperti Alessandro Bastoni, yang sering tampil di sayap kiri dan memberikan umpan silang yang sangat berbahaya.
Baca Juga:Apa Penghambat Teun Koopmeiners Bersinar di Juventus? Ini Curhatan Sang AdikDidukung Dana Arab Saudi, Scopely Akuisisi Pokemon GO, Apa Dampaknya untuk Masa Depan Game?
Meskipun Bastoni memiliki banyak kualitas, Klinsmann menyebutkan satu hal yang sedikit kurang, yaitu kemampuan untuk mencetak gol langsung dari posisi tersebut.
Klinsmann juga mengingatkan bahwa dalam pertandingan antara Inter dan Bayern, hasil akhir bisa sangat dipengaruhi oleh detail kecil seperti penalti, tendangan sudut, atau tendangan bebas.
Ia menyatakan bahwa meskipun kedua tim memiliki sistem permainan yang berbeda, masing-masing tim memiliki pemain yang bisa membuat perbedaan besar kapan saja di pertandingan. (Sandy AW)
Sumber: Football Italia