RADARTASIK.ID – Pasar saham dan kripto kembali menjadi pusat perhatian dengan berbagai perkembangan yang memengaruhi para investor.
Terutama, sektor teknologi kecerdasan buatan (AI) dan mata uang kripto seperti Pepe Coin (PEPE) mengalami pergerakan yang signifikan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas prediksi harga saham AI terbaru 2025 serta fluktuasi harga Pepe Coin dan tren kripto yang bisa menjadi pertimbangan bagi investor.
Baca Juga:Bitcoin Anjlok! Crypto Whale Jual US$540 Juta, Apa yang Terjadi Selanjutnya?Bitcoin Anjlok! Ini Sinyal Rahasia Kapan Waktu Terbaik untuk Beli Bitcoin Murah
Saham teknologi, terutama yang terkait dengan kecerdasan buatan, menunjukkan tren positif dalam beberapa waktu terakhir.
Salah satu contohnya adalah Broadcom (AVGO) yang mencatat kenaikan sebesar 5% dalam beberapa pekan terakhir.
Kenaikan ini dipandang sebagai respons positif terhadap inovasi AI yang terus berkembang.
Para analis berspekulasi bahwa saham Broadcom bisa mencapai $250 dalam waktu dekat, seiring dengan meningkatnya permintaan akan chip AI.
Microsoft (MSFT), salah satu pemimpin di sektor AI, juga menunjukkan potensi pertumbuhan yang signifikan.
Meskipun sahamnya mengalami sedikit tekanan, analis memperkirakan bahwa harga saham Microsoft bisa naik hingga $650 dalam jangka panjang, terutama dengan ekspansi besar-besaran dalam layanan berbasis AI.
Sementara itu, Meta Platforms Inc. juga tidak mau kalah.
Perusahaan ini berencana membangun pusat data AI senilai $200 miliar yang diyakini akan mendongkrak nilai sahamnya sebesar 36%.
Baca Juga:Harga Dogecoin Hari Ini Turun 3,38% dalam 24 Jam, Analis Sebut Pola Wedge, Apakah Dogecoin Bisa Bangkit?Mata Uang Kripto, Bitcoin Jatuh, Ethereum Ecosystem Ikut Terbakar!
Dengan langkah ini, Meta ingin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dalam dunia kecerdasan buatan.
Di dunia kripto, Pepe Coin (PEPE) menjadi salah satu aset yang mengalami fluktuasi harga yang cukup tinggi.
Mata uang kripto ini sebelumnya sempat mengalami lonjakan harga yang signifikan, namun belakangan mengalami koreksi.
Para analis menyebutkan bahwa volatilitas ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk pergerakan investor besar (whale) dan regulasi kripto yang semakin ketat.
Tren kripto lainnya juga menunjukkan dinamika menarik. Bitcoin (BTC) tetap menjadi barometer utama pasar kripto, dengan pergerakan harga yang tetap stabil di kisaran $45.000 hingga $50.000.
Sementara itu, Ethereum (ETH) mengalami lonjakan harga setelah adanya pembaruan besar pada sistemnya yang bertujuan meningkatkan efisiensi transaksi.
Bagi investor yang tertarik pada saham AI, ini bisa menjadi momen yang baik untuk mempertimbangkan investasi di perusahaan yang sedang mengembangkan teknologi AI secara agresif, seperti Broadcom, Microsoft, dan Meta.