GARUT, RADARTASIK.ID – Persigar Garut menutup pertandingan terakhir di Liga 4 Seri 1 Jawa Barat dengan kemenangan atas Al Jabbar. Meski demikian, Persigar sudah dipastikan gagal melaju ke babak selanjutnya.
Pertandingan antara Al Jabbar menghadapi Persigar Garut digelar di Stadion Mashud Wisnusaputra, Kabupaten Kuningan, Sabtu 28 Desember 2024 pagi.
Pada pertandingan itu, Al Jabbar bertanding lepas tanpa beban. Meskipun dikurung Persigar, Al Jabbar mencuri gol di pertengahan babak pertama, sehingga kedudukan menjadi 1-0.
Baca Juga:Ini Wilayah Rawan Bencana di Kota Banjar, Masyarakat Diimbau Tetap WaspadaRibuan Orang Berebut 1.600 Formasi PPPK Garut, Masuk Tahap Tes CAT
Di akhir laga babak pertama, Persigar diganjar hukuman kartu merah usai bek tengah mereka mendapatkan kartu kuning kedua. Persigar bermain dengan 10 orang.
Setelah bermain 10 orang, Persigar justru tampil lebih spartan. Skuad Laskar Domba Garut berhasil mencetak gol melalui sundulan pemain depan Persigar di awal babak kedua sehingga skor menjadi 1-1.
Persigar memasukan sejumlah pemain pengganti untuk menambah daya dobrak. Persigar akhirnya berbalik unggul di pertengahan babak kedua melalui gol yang dicetak oleh pemain pengganti melalui sundulan. Kedudukan menjadi 2-1 untuk Persigar.
Tak lama dari gol kedua, Persigar menambah keunggulan melalui kaki pemain depannya. Skor 3-1 bertahan hingga akhir laga.
Meskipun menang, Persigar dipastikan tetap tidak lolos ke babak 8 Besar Liga 4 Seri 1 Jawa Barat. Anak asuh Din Gultom itu hanya mengoleksi 7 poin dari 5 laga yang dijalani.
Poin tersebut masih kalah dari Persima yang berada di peringkat dua, juga Pesik yang memuncaki klasemen.
Ketua Umum Persigar Rudy Gunawan mengatakan, hasil tersebut menjadi cermin bagi manajemen untuk membenahi skuad dalam menyongsong musim kompetisi berikutnya.
Baca Juga:Peluang Persigar Semakin Menipis di Liga 4 Seri 1 Jawa BaratPersigar Ditahan Imbang Persima, Keputusan Wasit Disorot
“Tentu bukan hasil yang kita harapkan. Tapi, inilah sepak bola, permainan. Kita harus berbenah untuk musim depan,” ucapnya.
Ketua Garut Mania (Garman) Wildan Romadon mengatakan, bersama para suporter Persigar menyayangkan Persigar tidak tampil baik di Liga kali ini.
“Sangat disayangkan persigar gagal melangkah ke babak selanjutnya, ekspetasi kita tinggi ketika Din Gultom datang dengan membawa pasukan dari PON Jabar,” ucapnya, Minggu 29 Desember 2024.
Ia berharap ini menjadi warning bagi semuanya, termasuk pengurus Persigar. “Jika ingin serius maka benahi semua stakehoder yang ada, untuk menage kesiapan semuanya,” katanya.