Mengajarkan Keceriaan, Gerak dan Lagu sebagai Metode Efektif untuk Anak PAUD Ciawi Kabupaten Tasikmalaya

Gerak dan lagu
Guru-guru PAUD se-Kecamatan Ciawi mengikuti pelatihan gerak dan lagu di Taman Rekreasi Pasir Kirisik, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu, 3 Oktober 2024. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Untuk meningkatkan kompetensi para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pengurus Cabang Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (PC Himpaudi) Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, menyelenggarakan pelatihan gerak dan lagu bertema edukasi.

Pelatihan ini diikuti oleh ratusan guru PAUD se-Kecamatan Ciawi dan berlangsung di Taman Rekreasi Pasir Kirisik, Kecamatan Pagerageung, Minggu, 3 Oktober 2024.

Eneng Widiasih, Ketua PC Himpaudi Kecamatan Ciawi, menjelaskan bahwa dalam kegiatan ini para guru mendapatkan contoh penerapan gerak dan lagu sebagai metode pembelajaran bagi anak usia dini.

Baca Juga:Kembangkan Pertanian Masa Depan! Polbangtan Bogor Dorong Permodalan Petani Muda Desa di Kabupaten TasikmalayaKesempatan Istimewa! Cahaya Raudhah Hadirkan Paket Umrah Khusus untuk Disabilitas

Narasumber yang hadir memberikan panduan langsung kepada para guru, yang tampak antusias mengikuti materi dan mempraktikkan setiap gerakan secara langsung.

”Para guru PAUD ini terlihat sangat antusias dalam pelatihan ini,” ungkapnya kepada Radartasik.id, Minggu, 3 November 2024.

Menurut Eneng Widiasih, yang akrab disapa Bude Widi, pembelajaran dengan pendekatan gerak dan lagu dapat membuat suasana belajar lebih menarik dan menyenangkan.

Ia menambahkan bahwa metode ini memungkinkan anak-anak belajar sambil bermain dan bernyanyi, sehingga mereka tetap sehat dan gembira selama proses pembelajaran.

Metode ini juga dapat memacu kreativitas, inovasi, serta imajinasi anak dalam memecahkan berbagai masalah yang dihadapi.

Eneng pun mengajak para tenaga pendidik PAUD untuk terus berupaya mengembangkan potensi anak didik agar proses tumbuh kembang mereka semakin optimal, terutama dalam aspek aktivitas dan kreativitas.

Ia berharap pelatihan ini dapat menjadi sarana bagi para guru untuk memperdalam kompetensi mereka dalam menyampaikan materi pembelajaran secara interaktif melalui media gerak dan lagu.

Baca Juga:Berkendara Jauh? Begini Cara Efektif Cegah Microsleep di JalanGelar Juara di Genggaman! SMAN 2 Bandung dan SMA BPK Penabur Cirebon Bersinar di Honda DBL 2024

Selain itu, Eneng menyampaikan keyakinannya bahwa ketika proses pembelajaran dirancang agar menyenangkan, anak-anak akan lebih mudah mengingat dan memahami materi yang diajarkan oleh guru.

Salah satu narasumber, Nanang Ridwan, juga menekankan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi guru PAUD dalam membentuk karakter anak.

Ia mengharapkan pelatihan ini dapat mendorong para guru menjadi lebih aktif dan kreatif dalam menciptakan suasana belajar yang ceria dan menyenangkan, sehingga anak-anak akan lebih semangat dalam mengikuti kegiatan belajar.

0 Komentar