BANJAR, RADARTASIK.ID – Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto SIK MH, menanggapi kejadian asusila yang melibatkan pasangan sesama jenis (dua laki-laki) di toilet masjid yang baru-baru ini menghebohkan masyarakat. Pihak kepolisian Banjar telah bergerak cepat untuk menangani kasus ini dan tengah mengidentifikasi para pelaku.
“Kami sedang mengupayakan untuk mendalami diduga pelaku yang telah teridentifikasi, namun saat dipertemukan dengan korban ternyata bukan,” ungkap AKBP Danny, Selasa (1/10/2024). Meskipun satu pelaku belum teridentifikasi dengan benar, polisi terus menyelidiki keberadaan pelaku lainnya yang hingga saat ini identitasnya belum diketahui.
AKBP Danny juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan menjaga anak-anak mereka agar tidak menjadi korban perbuatan asusila seperti ini. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di Kota Banjar. “Jelas peristiwa ini melanggar norma dan juga berdampak pada aspek kesehatan. Kita tahu ini merupakan penyakit menular,” tegasnya.
Baca Juga:MAN 1 Tasikmalaya Borong Piala di Kemah Bakti Sebatalyon Kabupaten TasikmalayaTokoh Sentral Ivan- Dede Kumpul di Premiere Residence, Ada Apa?
Kapolres juga meminta dukungan penuh dari masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan adanya perilaku tidak pantas atau asusila. Kejadian ini menjadi perhatian serius, terutama karena Banjar dikenal sebagai kota kecil yang jarang terdengar ada kejadian seperti ini.
“Sangat miris dan baru tahu, kalau di Banjar kota kecil ada tindak asusila seperti ini (sesama jenis). Kita akan berupaya mengusut karena ini adalah penyakit,” pungkasnya.
Kasus ini menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Banjar untuk lebih peduli terhadap norma sosial dan kesehatan serta segera melaporkan tindakan yang mencurigakan kepada pihak berwajib. (Anto Sugiarto)