TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Diam-diam menghanyutkan. Kata itulah yang pantas disematkan kepada H Muhamad Yusuf bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya dari Partai Golkar.
Bagaiman tidak, ketika kandidat lain sibuk melakukan obrolan dan wacana politik. H Yusuf langsung menggebrak dengan melakukan kerjasama politik bersama Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tasikmalaya.
Kedua partai ini pun melakukan penandatanganan kerjasama yang di tanda tangani oleh H Muhamad Yusuf sebagai Ketua DPD Partai Golkar dan H Hendro Nugraha sebagai ketua DPD PAN.
Baca Juga:8 Orang Dirawat di Rumah Sakit Tasikmalaya, Bulan Ramadhan Tetap Waspada Ancaman DBDAde Sugianto dan PDI Perjuangan Jadi Petahana yang Bakal Sulit Dilawan di Pilkada 2024
Dalam kesepakatan kerja bareng tersebut dituliskan, bahwa Golkar dan PAN sepakat untuk kerjasama politik Pilkada 2024. Dimana nama yang akan diputuskan sebagai pasangan calon harus dihasilkan melalui proses bersama dengan mekanisme yang bangun oleh Golkar dan PAN. Sehingga apabila ada kerjasama politik dengan parpol maka harus berdasarkan hasil kesepakatan dua parpol tersebut.
Bentuk kerjasama politik tersebut bersifat permanen di tingkat Kota Tasikmalaya. Kemudian akan disesuaikan sejalan dengan hasil koordinasi dengan DPW Partai Golkar Jawa Barat dan DPW PAN Jawa Barat serta hasil Keputusan DPP Partai masing-masing. Dengan terjalinnya koalisi tersebut, otomatis tiket H Yusuf untuk daftar ke KPU sebagai syarat telah terpenuhi jumlahnya yakni menjadi 9 kursi. Dengan rincian 5 kursi Golkar dan 4 kursi PAN.
Ketua DPD Golkar Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf menjelaskan, untuk wakilnya akan dibahas sesuai rekomendasi dari DPD PAN. “Jadi chemistry dengan kami, sudah muncul nama untuk saya. Alhamdulillah ini kepercayaan darj PAN. Kaitan calon wakil siapa pun terbuka, namun harus saling menguatkan, satu chemistry bekerjasama membangun kota Tasikmalaya,” ucap Yusuf.
Isu kemiskinan, lanjut dia, menjadi konsentrasi dalam visi misi lantaran angka kemiskinan masih tinggi. Meski di penghujung periode sebagai wali kota sudah bisa mendongkrak ke ranking tiga dari rangking terakhir se-Jawa Barat. “Mudah-mudahan ini menjadi awal keberhasilan kami. Termasuk mendorong geliat ekonomi daerah agar semakin bergairah lagi dengan mengkolaborasi kreativitas anak muda dan gen-z hari ini, agar bisa mendongkrak pegiat usaha daerah semakin berdaya lagi,” kata Yusuf.