SINGAPARNA, RADSIK – Pascapandemi Covid-19 ini memang jadi pekerjaan bersama untuk memulihkan perekonomian masyarakat. Maka dari itu, DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya membagikan gerobak dan permodalan untuk pelaku UMKM.
Ketua DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya H Ami Fahmi ST mengungkapkan, sebanyak tiga gerobak dari total 117 gerobak untuk 39 kecamatan dan permodalan sebesar Rp 2.500.000 per kecamatan atau per Pengurus Anak Cabang (PAC).
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Baca Juga:Setahun, 239 Longsor TerjadiHasil Seleksi Kepsek Diumumkan Hari Ini
“Di kabupaten Tasikmalaya, akibat dari Covid-19 banyak yang terganggu dari segi ekonomi, kami membantu melalui program pemerintah dengan adanya enterpreneur muda atau pengusaha muda. Meskipun bentuknya UMKM, namun guna mengembalikan kondisi ekonomi di masyarakat,” ujarnya.
Ami menyebutkan, gerobak UMKM ini disalurkan melalui pengurus PAC PKB se-Kabupaten Tasikmalaya. Setiap PAC PKB menerima tiga gerobak dan permodalan sebesar Rp 2.500.000. Langkah ini memang sebagai upaya membantu ekonomi masyarakat khususnya bagi para pelaku UMKM.
“Hal ini, dalam rangka membantu pemerintah untuk pemulihan ekonomi masyarakat pascapandemi Covid-19. Kami akan memantau atau melihat perkembangannya seperti apa. Itu juga merupakan salah satu pemberdayaan kader. Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih dari ini,” ujar dia.
“Jadi intinya ini sebagai bentuk kepedulian dari DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya dan DPRD Provinsi Jawa Barat. Sekarang masyarakat kita sedang dalam pemulihan ekonomi. Kami hadir untuk masyarakat, meskipun saat ini baru hanya bantuan gerobak dan bantuan modal ala kadarnya,” ucapnya.
Beni, salah satu penerima manfaat bantuan gerobak dan modal meyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin yang telah memberikan gerobak serta permodalannya bagi masyarakat dan pelaku UMKM di Kabupaten Tasikmalaya.
“Selaku ketua DPAC menerima amanah ini untuk kami lanjutkann dan diberikan kepada penrima manfaat (pelaku UMKM) di lingkungan kami terutama masyarakat Kabupaten Tasikmalaya,” kata dia. (obi)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!