Satu Cabang Olahraga di Kabupaten Tasikmalaya Terancam Dibekukan, Ini Penjelasan KONI

satu cabang olahraga di kabupaten tasikmalaya
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2024 di salah satu hotel Kota Tasikmalaya, Rabu, 22 Mei 2024. (Radika Robi Ramdani/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2024, Rabu, 22 Mei 2024.

Wakil Ketua 1 Bidang Organisasi KONI Kabupaten Tasikmalaya Maman Dali menyampaikan, dalam RAT dibahas tentang evaluasi program kerja tahun 2023. Apa yang perlu diperbaiki demi prestasi yang lebih bagus di masa yang akan datang.

”Para pengurus cabang olahraga diminta untuk benar-benar dapat membuat gebrakan, dengan tujuan memotivasi dan mencari bibit-bibit atlet Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya, menjelaskan.

Baca Juga:AS Roma Harus Berdoa Atalanta Kalah untuk Dapat Tiket Liga ChampionsAtalanta Juara, Gian Piero Gasperini Tergoda Tawaran Napoli: Bertemu dengan Wanita yang Sangat Cantik

Maman menyebutkan, dari 38 cabang olahraga di Kabupaten Tasikmalaya yang berada di bawah naungan KONI, terdapat tiga cabor yang masa kepengurusannya berakhir. 

Ketiga cabor itu yakni arung jeram, gantole dan paralayang. Masa kepengurusannya habis di akhir tahun 2023.

Namun untuk cabor arung jeram dan gantole, kepengurusannya sudah disegarkan di awal tahun 2024. Adapun cabor paralayang masih belum membentuk kepengurusan baru.

”Setelah dikonfirmasi, untuk cabor paralayang sedang dalam proses melakukan pembentukan kepengurusan baru sehingga tidak dibekukan. Jikalau pada RAT yang akan datang masih belum dibentuk kepengurusan baru, maka kemungkinan untuk cabor paralayang akan dibekukan,” terang Maman Dali.

Di tempat yang sama, Ketua Umum KONI Kabupaten Tasikmalaya Drs H Saeful Hidayat MSi mengatakan, RAT ini membahas tentang pertanggungjawaban setiap cabor selama tahun 2023 dan rencana tahun 2024 yang akan dilaksanakan oleh KONI Kabupaten Tasikmalaya. 

”Sekarang dibahas tentang pelaporan yang telah kami lakukan dan pembinaan. Di antaranya banyaknya event yang diikuti dan alhamdulillah berprestasi. Kemudian rencana yang akan dilaksanakan di tahun 2024,” ucapnya.

Saeful menyampaikan, hasil dari Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Tahun 2022, banyak hal-hal yang cukup merugikan KONI Kabupaten Tasikmalaya. Sebab harus menjadi tuan rumah.

Baca Juga:Teun Koopmeiners Diincar Juventus dan Liverpool setelah Angkat Trofi Liga Eropa Bersama AtalantaPengakuan Xabi Alonso setelah Rekor Tak Terkalahkan Bayer Leverkusen Berakhir di Tangan Atalanta

KONI Kabupaten Tasikmalaya harus menyiapkan fasilitas sebagai tuan rumah, seperti venue untuk cabor gantole yang bertempat di Pasir Gorowong Desa Nanggewer Kecamatan Pagerageung serta venue aeromodelling.

Oleh karena itu, anggaran untuk fokus ke pembinaan terganggu untuk penyiapan venue. Beruntung untuk venue aeromodelling banyak dibantu oleh Lanud Wiriadinata. (Radika Robi Ramdani)

0 Komentar